« thirty fOur - L. M »

1.3K 230 24
                                    


“Aku, mengangkatnya dulu.”

Dan lebih menyakitkan, ketika Jungkook menerima panggilan itu di hadapannya, bercakap manis bersama kekasihnya dengan begitu hangat.

Aku pikir aku bisa bertahan lebih lama...

Tapi, aku ragu sekarang.

Apakah... Aku bisa?

♡♡♡
-34-
L. M

[RAMAIKAN KOMEN GAISSSEU!
LOVE YOU! ❤]

~♥~


     Panggilan selesai dengan helaan nafas kasar Jungkook begitu ponselnya mati. Bisa Lisa lihat, Jungkook menekan lama tombol power hingga muncul logo dari merk ponselnya. Yang Jungkook lakukan sedikit membuat gadis itu bingung. Lalu ketika ponselnya benar-benar mati, Jungkook menoleh pada Lisa. Tersenyum, walau senyumannya kini menyiratkan lelahnya.

Jungkook merentangkan tangannya.

“Peluk aku?” dan Lisa menghambur kembali ke pelukannya. Mampu ia rasakan, usapan Jungkook pada surainya. Disusul kecupan singkat pada puncak kepalanya. Lalu usapan pada punggungnya, kemudian bisikan di sisi telinganya.

“Aku akan pastikan dia takkan mengganggu kita lagi.” diam. Itulah yang Lisa lakukan sekarang.

Dalam pikirannya, masih terngiang jelas percakapan manis Jungkook dengan seseorang di teleponnya tadi.

“Kudengar ayah dan ibuku, dan juga keluarganya, tengah makan malam bersamanya. Dia tengah me-load speaker panggilan kami.”

Huh?

“Mau tak mau, aku harus bersikap manis padanya. Meskipun aku benci melakukannya, meskipun ingin sekali aku memakinya begitu panggilan tersambung. Tapi aku tak bisa melakukannya. Sama sekali.”

Lisa merasakan embusan nafas Jungkook mengenai surainya.

“Pria tua itu selalu mengancamku jika tak mengikuti kemauannya. Dia menggunakan ibuku sebagai ancamannya.”

Ah, ya. Lisa tahu pasti akan itu.

“Dan aku tak mau jika dia menggunakanmu juga agar aku tetap dalam kendalinya.”

Tunggu... apakah...

“Jika dia tahu tentang kita sekarang, mampu kupastikan dia takkan diam.”

Benar, Jungkook memang benar.

Banyak resiko jika hubungan keduanya, terbongkar. Ataupun tentang fakta bahwa Jungkook dan Lisa mencintai satu sama lain.

Buruk untuk Jungkook, buruk untuk Lisa juga.

Sejujurnya, mereka tak mengerti. Sampai kapan harus seperti ini. Sampai kapan Jungkook harus berjalan dibawah kendali, dengan ancaman yang terus dilayangkan oleh ayahnya sendiri. Lalu, Lisa. Gadis itu tak meminta banyak. Ia hanya ingin bersama Jungkook.

“Jungkook, akan bahaya jika kau terlalu lama disini.”

Lisa menguraikan pelukannya. Lalu menatap Jungkook yang menghela nafas. “Mereka pasti sibuk dengan acara api unggun. Dengar saja, berisik sekali.”

L. M 🍒 [Love too Much x Lalisa Manoban]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang