Pertandingan mereka kali ini akan lebih menegangkan. Karena pada saat ini, Seijoh akan melawan Karasuno.
Begitu menarik kan? Apalagi dengan melawan serangan cepat Hinata dan Kageyama saja sudah membuat Seijoh kewalahan saat latih tanding sebelumnya.
Namun kali ini Seijoh dengan jiwa kompetitifnya sudah siap melawan mereka. Mereka juga yakin kalau mereka juga bisa mengalahkan Karasuno.
Dengan semua arahan dari pelatih, kapten tim Seijoh, manager, dan supporter sekolah mereka sudah cukup membantu mereka untuk meraih keyakinan dan meningkatkan kepercayaan diri mereka."(y/n)-channnn ayo semangatin kaptennya juga dong jangan pilih kasih lahh😔" pinta Oikawa.
"Kan gue udah semangatin satu anggota gini berarti lo juga termasuk dong harusnya," jawab (y/n).
"Pokoknya buat aku yang spesial gituu," Oikawa masih terus meminta semangat spesialnya dari (y/n).
"Yauda-yauda karena gue lagi baik, semangat yaa Tooru kapten paling ganteng paling keren paling cakep yang paling gue sayangg," kata (y/n) sambil menunduk agar wajah nya yang merah tidak terlihat oleh Oikawa.
"Eh m-maap gue tadi bukan gue yang ngomong astaga udah pokonya semangat Oikawaaa!" lanjut (y/n) salah tingkah.
"Ts-tsundere banget astaga gemes gue," bisik Iwaizumi sambil memegang wajahnya.
"Inget move on woi, tar lo ga fokus pas main," balas Matsukawa sambil menepuk bahu Iwaizumi.
"Udah ah muka lo udah merah begitu sono siap-siap ke lapangan!" titah (y/n) kepada Oikawa yang masih speechless.
"MAKASIH (y/n)-CHANN AMPE SPEECHLESS LOH TADI GUE," kata Oikawa dengan tiba-tiba lalu memegang tangan (y/n).
"U-UDAH BURUANNN."
"Oke!"
Lalu tim mereka memasuki lapangan bersamaan dengan tim Karasuno dengan suasana yang sangat menegangkan.
🧚♀️🧚♀️🧚♀️
PRIITTTT
Peluit itu berbunyi di akhir pertandingan. Wajah mereka semua tidak bergerak sama sekali dan semuanya fokus ke sebuah papan yang dimana poin yang menentukan kemenangan mereka.
Ya, Seijoh menang dari Karasuno.
Memang sulit, sangat sulit untuk melawan Karasuno. Karasuno kali ini sudah berkembang pesat karena hadirnya serangan kombinasi dari anak kelas satu yang bernama Hinata Shoyo dan Kageyama Tobio. Tapi takdir tetaplah takdir, Seijoh menang dari mereka.
Kemenangan kali ini mereka bilang masih belum sepenuhnya menang, karena mereka masih harus melawan sekolah yang, wow lah anjrit ga ngerti lagi gue. Mereka harus melawan tim dari Shiratorizawa, lagi.
"Buset bro lawan mereka lagi," kata Iwaizumi.
"Guys, everything will be alright. Go ahead. I know we can beat them," semangat yang membara pada (y/n) merambat kepada seluruh anggota tim Seijoh. Tim inti langsung masuk ke lapangan yang di seberang mereka terdapat tim voli yang kaptennya kidal, Ushijima Wakatoshi.
Sesekali Oikawa memutar kepalanya menghadap ke (y/n) yang sedang berdiri dengan ekspresi yang meyakinkan. (y/n) hanya mengacungkan jempolnya kepada Oikawa.
🧚♀️🧚♀️🧚♀️
PRIITTT
Tim Seijoh mengambil time-out untuk kedua kalinya.
"Yak tau sendiri mereka lebih unggul daripada kita," ucap Kindaichi.
"Ini posisi ga ada yang mau diubah? Ato jadinya gimana? Gue bahkan ga ngira kalo mereka bakal lebih susah buat dilawan," balas (y/n) sambil berjalan membawa botol minum.
KAMU SEDANG MEMBACA
ineffable [oikawa tooru]
Teen Fiction"Ineffable". Kata pertama yang terlintas di otak (y/n) saat melihat Oikawa melakukan service saat latihan berlangsung. Oikawa memang hebat dalam bermain voli. Bukan hebat, tapi terlalu hebat. Tapi itu tidak membuat (y/n) menyukai si sampah itu kare...