My Bipolar Boyfriend

Thirteen

Yok Yok yang silent reader coba keluar dulu. Jangan diem-diem wae. Author bingung jadinya. 😞
Harap vote dan comment nya ya

Happy Reading

Keysha sontak menoleh ke belakang dan mendapati seorang pria yang sudah cukup berumur namun tetap tidak menghilangkan ketampanannya dan wajahnya sedikit mirip dengan Alvin.

"Sa.... Saya..." jawab Keysha gelagapan.

"Pa? Ngapain berhenti disi---- Eh? Ada tamu toh." Pria tersebut dan Keysha sama-sama menoleh ke sumber suara dan terlihat seorang wanita cantik yang diyakini Keysha bahwa itu pasti istrinya.

"Jadi kamu siapa?" tanya Louis selaku papa Alvin.

"Papa kalau ngomong baik-baik dong. Kan kasian tamunya ketakutan." ucap Amel selaku istri dari Louis.

"Jadi gadis cantik, kamu siapa ya?" sambung Amel.

"Saya Keysha, tante---" baru saja Keysha mau menjawab, tapi ada suara yang memotong omongannya dan ternyata itu adalah Alvin.

"Sayang?" Keysha pun menoleh dan mendapati Alvin mendekat.

"Alvin, mama kangen sama kamu." Amel hendak memeluk Alvin, namun Alvin mundur perlahan yang menandakan ia tidak mau dipeluk Amel.

"Jangan bersikap seolah-olah kamu adalah mamaku." tegas Alvin.

"Alvin!! Jaga ucapanmu!" teriak Louis.

"Sudah pa, gak apa-apa." bisik Amel kepada Louis sambil mengelus punggung Louis. Berusaha menenangkannya.

Alvin pun tak menghiraukannya dan menarik Keysha menjauh.

"Hei!! Mau kemana kamu?! Papa belum selesai bicara."

"Sudahlah pa. Alvin mungkin butuh waktu."

"Anak itu harus diajari ma. Kalau tidak jadi kurang ajar seperti itu."

"Ya sudahlah. Mama mau ke kamar dulu pa. Mau beres-beres." ucap Amel sambil berlalu meninggalkan Louis.

Sebenarnya Louis dan Amel baru saja pulang dari luar kota. Amel tidak bisa menemani Alvin dirumah dikarenakan Louis meminta Amel untuk menemaninya ke luar kota. Lagipula Amel pikir Alvin butuh waktu, sepertinya ia memang belum bisa menerima keberadaan Amel.

Di lain tempat, Alvin dan Keysha sudah berada di kamar Alvin. Ia menuntun Keysha untuk duduk di sofa.

"Sayang, kamu gak perlu memperkenalkan diri kamu ke mereka."

"Memang kenapa Vin? Mereka kan orang tua kamu."

Alvin hanya diam dan tak menanggapi ucapan Keysha. Keysha melihat raut wajah Alvin yang berubah menjadi masam karena pertanyaannya.

"Sebenarnya ada apa ini?" tanya Keysha dalam hati.

"Ya.. Yaudah kita nonton tv aja ya?" tanya Keysha mengalihkan pembicaraan agar tidak canggung. Keysha pun menyalakan tv nya dan mereka menonton dalam diam. Tidak ada yang berniat bersuara karena sibuk dengan pikirannya masing-masing. Sampai akhirnya terdengar suara ketukan pintu. Keysha melirik Alvin sejenak, sepertinya Alvin enggan untuk membuka pintunya. Keysha pun berdiri berniat untuk membuka pintunya.

"Mau kemana kamu?"

"Mau buka pintu."

"Gak usah."

"Kenapa?"

Hening tak ada jawaban. Hanya suara tv yang menjawab pertanyaan Keysha. Keysha pun mengabaikan perkataan Alvin dan membuka pintunya. Ternyata yang mengetuk pintu adalah mama Alvin.