Malam pun tiba. Alvin dengan senyum gembiranya langsung bergegas melajukan mobilnya menuju rumah Keysha. Sesampainya dirumah Keysha, Alvin membuka gerbang dan memarkirkan mobilnya. Alvin pun langsung keluar dsri mobilnya dan melihat jendela kamar Keysha sudah gelap gulita, yang berarti bahwa Keysha sudah tidur.
Alvin pun segera masuk kerumah Keysha menggunakan kunci cadangan yang ia buat. Ketika sudah masuk, Alvin merasa ada yang aneh karena kamar dilantai bawah lampunya masih menyala. Biasanya ketika Keysha ingin tidur, pasti ia akan memadamkan semua lampu di setiap kamar. Alvin pun tidak terlalu memperdulikan masalah itu. Ia pun langsung bergegas menuju ke kamar Keysha.
Ia membuka pintu dengan perlahan agar Keysha tidak terbangun. Alvin melihat wanita yang ia cintai sedang tidur membelakanginya. Alvin pun segera masik ke dalam selimut untuk memeluk tubuh Keysha. Alvin benar-benar sangat merindukan Keysha. Padahal baru beberapa jam mereka tidak bertemu.
Ketika memeluk Keysha, Alvin merasa ada yang berbeda. Harum tubuh Keysha berbeda dan postur tubuhnya juga berbeda.
"Alvin?"
Mata Alvin membulat besar ketika mendengar suara yang memanggilnya bukanlah suara Keysha. Alvin langsung melepaskan pelukannya dan langsung bangun dari ranjang tersebut.
"Lo siapa? Dimana Keysha?" teriak Alvin.
"Ini gue Vin. Jeslyn." Jeslyn langsung menghidupkan lampu kamar Keysha.
"Ngapain lo disini? Dimana cewek gue, hah?" bentak Alvin.
"Lo tenang dulu Vin. Kita bicarain ini baik-baik."
Dengan perlahan Jeslyn berjalan menuju ke tempat Alvin dan mengajak Alvin untuk duduk. Namun tangan Jeslyn dihempaskan oleh Alvin.
"Gak ada yang perlu kita bicarain. Gue gak ada urusan sama lo. Sekarang cepet kasih tau gue, dimana Keysha?"
"Gue bakalan kasih tau lo nanti. Sekarang kalo lo gak mau duduk ya udah, kita bicarin ini sambil berdiri." ucap Jeslyn sambil berdiri mendekat kearah Alvin.
"Gue mau tanya Vin. Sebenernya lo beneran cinta atau gak sama Keysha?"
"Kalo gue gak cinta, ngapain gue pacaran sama Keysha? Udah deh Jes, gak usah ikut campur urusan gue sama Keysha."
"Gue harus ikut campur Vin. Karena Keysha sahabat gue dan dia udah gak tahan sama sikap lo yang kekanak-kanakan kayak begini. Kalo lo cinta sama Keysha, gak begini caranya Vin. Lo harus ngertiin perasaan Keysha. Jangan hanya Keysha yang ngertiin perasaan lo."
"Lo mau kasih tau Keysha dimana atau harus gue cari sendiri?" mata Alvin berkilat marah sambil melihat Jeslyn.
"Gue gak bakalan biarin lo keluar dari kamar ini sebelum kita selesain pembicaraan kita." tegas Jeslyn smbil mengunci pintu.
"Denger Vin, lo gak boleh ngekang dan ngancem Keysha kayak gitu. Dan lo juga udah kayak penguntit yang setiap hari ngawasin dia. Tiap malam lo datang ke kamar Keysha diem-diem kayak maling. Lo kira perbuatan lo itu bener? Salah Vin. Lo salah."
"Ohh.. Jadi Keysha udah ceritain semuanya ke lo? IYA?" bentak Alvin.
"IYA, KARENA DIA TAKUT DENGAN CARA LO YANG KAYAK GINI. NGERTI GAK LO?" Teriak Jeslyn karena ikut tersulut emosi.
"GUE NGERTI. SEKARANG CEPET LO MINGGIR DAN KASIH GUE KUNCI KAMAR INI!"
"GAK MAU!"
Alvin pun dengan segera mendorong tubuh Jelsyn hingga terjatuh ke lantai.
"Aww. Lo udah gila ya Vin?"
"Iya, gue udah gila. Terus kenapa?"
Jeslyn pun langsung bangun dan langsung menerjang tubuh Alvin hingga tersungkur ke lantai. Alvin tidak tinggal diam dan ia langsung kembali mendorong Jelsyn hingga Jelsyn jatuh. Jeslyn meringis karena pergelangan tangannya luka akibat terjatuh.
![](https://img.wattpad.com/cover/144271913-288-k971259.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bipolar Boyfriend
RomanceFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA. Trims. Berawal dari temanku yng memperkenalkanku dengan seorang murid pindahan yang baru saja pindah ke sekolahku. Waktu berkenalan dengannya aku merasa sangat nyaman bicara dengannya. Jadi aku berusaha untuk dekat deng...