"Dimana gadis itu??"tanya Nene penasaran.
"Dia Ada di kamarnya"ucap Amane. Amane membuka pintu kamarnya dan masuk kedalam.
Nene dan Tsukasa mengekor dari belakang Amane. Mereka melihat (y/n) yang tengah tertidur di kasurnya.
Amane meletakan punggung tangannya di kening (y/n). Ia menghembuskan nafas lega karena ternyata panasnya sudah turun.
"Wah...dia cantik ya"ucap Tsukasa kagum melihat Paras cantik (y/n).
"Kapan ia Akan bangun??"tanya Tsukasa.
"Ntahlah,dia baru saja istirahat sepertinya. Tadi dia sempat demam"jelas Amane.
"Oh begitu,kalau begitu-" Tsukasa mengambil sesuatu dalam kantong celananya.
Ia mengambil...obat?
"Apa yang Ingin kau Lakukan Tsukasa??"tanya Amane.
"Hey tenanglah Amane,aku hanya ingin agar ia cepat pulih,berikan obat vitamin ini padanya. Ia Akan segera bangun Dan imunnya Akan membaik kembali"jelas Tsukasa sambil memberikan pill kepada Amane. Tsukasa adalah seorang dokter sementara Istrinya
Amane menerimanya. Ia memakannya kemudian memberikannya kepada (y/n) yang tengah tertidur.
"Nah sekarang Kita tunggu saja,sebentar lagi putri tidur Kita Akan segera membuka matanya"ucap Tsukasa.
Dan benar,Tak lama kemudian (y/n) membuka matanya perlahan. Ia bangkit terduduk di atas kasurnya.
"Tuh Kan benar...seorang putri lebih cantik saat ia membuka matanya"ucap Tsukasa tersenyum melihat (y/n) yang sudah bangun.
"Selamat pagi burung kenari~ apa kah kau bermimpi indah~??"tanya Tsukasa dengan sebuah senyuman.
(Y/n) segera menoleh. Ia baru sadar kalau Ada kehadiran Tsukasa di sampingnya.
Tsukasa tersenyum sambil menggenggam tangan (y/n).
"A-anu...anda siapa??"tanya (y/n) melihat Tsukasa. Tsukasa memang mirip dengan Amane namun dengan cepat ia sadar kalau itu bukanlah Amane.
"(Y/n) selamat pagi"ucap Amane.
"Eh?!Amane Kun" (y/n) segera berlari ke arah Amane dan memeluknya.
Nene menyentuh lembut surai rambut (h/l) (y/n). (Y/n) menoleh ke arah Nene yang tengah menyentuh rambutnya.
"Maaf ya membuatmu terkejut,aku Nene dan dia adalah suami ku Tsukasa"
"Saya...(l/n) (y/n).M-maaf aku hanya terkejut ketika Ada banyak orang Disini"ucap (y/n).
"Tidak apa apa"ucap Nene dengan senyuman yang ramah.
"Kau cantik ya,pantas saja Amane sangat tergila Gila dulu"ucap Tsukasa menghampiri (y/n).
"T-tsukasa!!"ucap Amane dengan Rona tipis di pipinya. Tsukasa hanya tertawa melihatnya.
Bletak!!
"Sudahlah!!jangan mengganggu Amane terus"ucap Nene sambil memukul kepala Tsukasa. Tsukasa hanya meringis Dan mengusap usap kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕿𝖍𝖊 𝕶𝖎𝖓𝖌 [𝓨𝓾𝓰𝓲 𝓐𝓶𝓪𝓷𝓮 × 𝓻𝓮𝓪𝓭𝓮𝓻𝓼]
Fanfiction•|complete|• "aku tidak peduli mau kau hancurkan diriku atau merusak diriku aku sudah tidak peduli,Lakukan saja apa yang kau ingin Kan dariku,lagi Pula...hidup ku tidak berarti apapun"ucap (y/n) pasrah. "kenapa kau berkata seperti itu (y/n)?"tanya A...