02.Meet Again

689 67 14
                                    

"Perth aku akan ke super market, kamu mau nitip apa?"tanya Title yang akan bergegas pergi ke super market.

"Tle aku akan ikut denganmu, aku sungguh bosan berdiam diri di kondo ini,"ucap Perth.

"Apa kamu sudah baikan?"tanya Title.

"Ah ayolah Tle, aku sudah terbiasa begini dan aku tidak apa-apa,"jawab Perth menjelaskan.

"Baiklah."

---------

"Tle kamu akan membeli apa?"tanya Perth.

"Perth? Bisa berhenti bertanya aku sungguh bosan mendengar suaramu,"ucap Title. Perth memang bawel orangnya.

"Ck, baiklah aku akan mencari makanan kesana,"ucap Perth kemudian meninggalkan Title.

"Dasar Perth, masih saja seperti bocah, padahal sudah kuliah,"gumam Title.

Setelah sekitar 30 menit mereka berbelanja akhirnya mereka selesai dan saat ini mereka sedang berada di parkiran depan supermarket.

"Tle biarkan aku yang mengendarai motornya,"ucap Perth.

"Tapi kamu belum lancar menggunakan motor Perth? Kamu masih ingat? Kamu hampir menabrak nenek-nenek yang menyebrang, mana nenek itu galak lagi,"jawab Title yang sudah hafal.

"Diamlah Tle, aku sekarang sudah sering menggunakan motor jika pulang kerumah,"ucap Perth.

"Baiklah,"jawab Title akhirnya mengalah.

---------

"Perth hati-hati jangan terlalu cepat mengendarai motornya! Ini berbahaya,"ucap Title.

Perth tidak menjawab ucapan Title, ia terus menancap gas pada motor itu lalu....

Brak.....

"Shia, Perth kamu tidak apa-apa?"tanya Title yang baru saja mengalami kecelakaan ringan dengan Perth.

Perth menabrak mobil orang dari belakang, menyebabkan motornya terjatuh. Untung saja mobilnya itu sedang terparkir.

"Title motormu kacanya pecah! Ban nya juga penyok,"ucap Perth histeris.

"Perth itu tanganmu luka, kakimu juga. Kenapa kamu malah memperhatikan motorku!"ucap Title.

"Tapi Tle, kamu tidak punya motor lagi,"ucap Perth.

"Ck, tenanglah Perth, aku bisa memperbaikinya di bengkel paman, tapi sekarang kita harus perhatikan keadaan kita, lihat tanganku sangat sakit,"ucap Title.

Belanjaan mereka sudah berserakan dimana-mana. Disana keadaan sangat sepi, entah kenapa.

"HEY KALIAN!"teriak seorang pemuda dari kejauhan, kemudian pemuda itu mendekat kearah Perth dan Title.

Perth masih sibuk membersihkan dan meniup-niup lukanya sambil duduk dijalan.

"Ya ampun mobilku! Apa yang kalian lakukan hah?"ucap pemuda itu.

"Hoi kamu penulis itu kan?"tanya Title.

Lalu Perth mendongkakan kepalanya, saat Title berbicara seperti itu.

Tatapan Perth tertuju pada penulis itu, mata Perth berkaca-kaca, dadanya terasa sangat sesak.

"Perth! Kamu kenapa Perth?"tanya Title yang sadar akan keadaan Perth.

"Jack.."ucap Perth.

"Hey siapa Jack? Namaku Mark! Apa kamu tidak kenal denganku? Aku penulis terkenal,"ucap Mark sombong.

"Perth dia penulis yang datang ke kampus kita, dia bukan Jack,"ucap Title.

"Eh tunggu-tunggu, apa aku pernah melihatmu sebelumnya?"tanya Mark pada Perth.

You Again || MarkPerth [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang