10. Perhaps, This is the Beginning of Them

1K 90 19
                                    

Selamat Minggu🥰

Double update😍

Tapi aku bakalan hiatus.. lagi.. untuk bulan November ini😔🙇🏻
Untuk Touch, aku belum bisa pastiin bisa update atau engga seperti biasanya🤧

Tapi mungkin aku bisa nyempetin update 💫 Star Shadow ✨ di Twitter, maybe.. but..


See you next time🤧




Happy reading🥰






...





Setelah menarik asal seprai dan menggantinya dengan yang baru Wonwoo segera mengambil baskom berisi air hangat dan handuk untuk membasuh tubuh Soonyoung agar omeganya bersih dan nyaman, ketika ia selesai Wonwoo meletakannya ke lantai, ia juga mengenakan kemeja miliknya pada Soonyoung perlahan, berusaha sehalus mungkin agar Soonyoung tidak terganggu dalam tidur ayamnya. Lima hari terhitung Wonwoo membantu Soonyoung menyelesaikan panasnya, kini omeganya tampak tenang dan mengantuk pasca heatnya karena lelah. Soonyoung meringkuk seperti janin dengan selimut yang membungkus tubuh mungilnya. Wonwoo mengulas senyum di bibirnya, walau wajahnya tampak lelah, ia masih tetap merawat Soonyoung, daripada memilih ikut tumbang di ranjang karena lelah. Ia harus segera pergi untuk mandi guna membersihkan diri setelah hari-hari panas dengan gairah yang meletep-letup dalam darah mereka.

Ia mengusapkan tangannya pada pipi gembil Soonyoung perlahan sebelum merunduk, mensejajarkan wajahnya pada Soonyoung. Ia mengecup dahi Soonyoung cukup lama, mencoba meresapi setiap detiknya, mengucapkan syukur dalam hati bisa merawat Soonyoung selama masa heatnya tanpa lepas kendali dan kehilangan kontrol, walau pun di dalam hatinya ia masih memiliki rasa takut, jika ia menyakiti Soonyoung dalam prosesnya. Saat Wonwoo menarik diri, ia bisa melihat pipi Soonyoung yang merona cantik, tampak indah dan mengagumkan, ia kembali mengusapnya perlahan, ia kembali menunduk mengecup kedua mata Soonyoung perlahan, sebelum beralih pada bibir ranum Soonyoung, yang terasa manis dan candu baginya. Semua yang di miliki Soonyoung adalah hal favorit Wonwoo dalam hidupnya dan Wonwoo sangat mencintainya, omeganya—belahan jiwanya.






...






Soonyoung tidak ada kabar hampir seminggu, Jihoon telah mencarinya dan tidak menemukan tanda-tanda teman omeganya itu berada. Ia sempat bertanya pada orangtua Soonyoung, tapi mereka sama tidak tahunya dimana keberadaan anaknya. Mereka cemas, begitu pun Jihoon yang merasa memiliki tanggung jawab atas Soonyoung selama di distrik. Terlebih lagi mengingat jadwal heat Soonyoung, rasa khawatirnya meningkat dua kali lipat. Bisa saja temannya itu tengah mengalami masa panasnya, dan semua kemungkinan terburuk telah berputar dalam otaknya.

Apalagi setelah mendapatkan kabar dari orang tua Soonyoung bahwa Wonwoo—teman semasa kecilnya juga tidak memiliki kabar apapun.

Damn! Jihoon terus mengumpat, bagaimana Wonwoo hanya datang membawa masalah pada teman omeganya. Jadi dengan rasa khawatir yang menggerogotinya, Jihoon segera menuju alamat apartemen Wonwoo, sebelum orang tua Soonyoung datang.

Jihoon tidak memiliki hak untuk mengatur hidup Soonyoung, tapi ia juga tidak bisa membiarkan teman omeganya dalam masalah atau merasakan sakit terus-menerus. Ia hanya berpikir untuk melindunginya karena sesama omega. Menurutnya Soonyoung terlalu rentan, dan Jihoon terus saja merasa khawatir, apalagi ia telah mengetahui bahwa Wonwoo dan Soonyoung adalah seorang Soulmate. Tidak masalah jika saja Wonwoo adalah seorang Alpha yang bisa mengendalikan jiwa serigalanya, tapi Jihoon tahu bahwa ada banyak kasus dan masalah yang di sebabkan oleh teman semasa kecilnya dan hal ini tidak di ketahui oleh Soonyoung.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 28, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SoulmateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang