Budayakan sebelum baca vote dulu!!
#happy Reading👇
keesokan hari…Rey bangun dari kasur king size nya menuju kamar mandi, untuk mandi, setelah selesai rey keluar dari kamar mandi menuju kamar vani untuk membangunkannya.
Tok…tok…tok…
Karena tidak ada jawaban, rey masuk kamar vani ternyata masih tidur nyenyak di atas kasur, rey pun mendekat.
“dek bangun, kebo lu” menggoyangkan badan vani
“kenapa si masih pagi juga” ucap vani sambil membuka mata
“pagi? Udah jam 7 gc mandi gk” ucap rey mengambil bantal dan memukul vani menggunakan bantal.
“iya, emang mau kemana si” ucap vani
“ke bandara, udah gc kalo gk bangun gw tinggal” dengan malas vani bangun dan masuk ke kamar mandi.
Rey keluar dari kamar vani dan mencari nata, rey mencium bau masakan, rey pun mengecek dapur.
“nata… kau sedang apa?” tanya rey
Nata yang merasa terpanggil pun membalik badan “kenapa rey” tanya nata
“kamu ngapain di dapur” tanya rey dengan senyum manisnya
“lagi masak buat temen-temen kamu” jawab nata
“emang bisa masak?” tanya rey meledek
“bisa dong, apa si yang gk bisa aku lakuin”nata tertawa remeh
“mana masakanya sini aku cobain” ucap rey
“nanti aja bareng temen kamu” ucap nata
Tak lama vani di kamar melihat jendela luar, ternyata ada teman-temanya sudah datang, teman vani ingin menginap jadi mereka membawa koper baju.
Vani keluar kamar, berjalan ke depan rumah menyambut temannya, vani mencium bau makanan, vani mengintip ke dapur terlebih dahulu, vani melihat rey tertawa sendiri, karena vani tak ingin mengganggu vani langsung pergi ke depan rumah.
“masuk, anggep aja rumah kalian sendiri”ucap vani
Mereka masuk rumah vani, sekarang mereka berada di ruang tamu.
“kalo haus ambil sendiri di dapur, kalo mau makan masak sendiri”ucap vani
“tuan rumahnya ngajak perang nih kayaknya” ucap afsheen
“tau nih ada tamu bukanya dikasih minum makan dia ngasih ceramahan”ucap callista
tok…tok…tok…
“masuk aja gk dikunci ko” teriak vani
Mereka bertiga masuk rumah, mereka Rio, Gibran, dan Raffa. mereka berjalan menuju ruang tamu, ketika sampai ruang tamu, mereka semua terkejut.
“ngapain lu pada ada di sini, bawa koper lagi” tanya raffa
“kita di suruh nemenin vani sama bang rey” jawab callista
“rey gk ngomong sama lu van kalo kita mau pergi”tanya rio
“ha? Pergi? Bukanya bang rey doang yang pergi?” tanya vani menaikan alis kanan nya
“coba lu tanya rey, rey nya dimana?” tanya rio
“tuh di dapur lagi ngomong sindiri” jawab vani
Rio hanya menaikan alis tak paham, rio pun ke dapur ternyata rey lagi menyiapkan makanan, rio pun menepuk punggung rey, dan rey terkejut.
“woy sibuk banget lu bro” tanya rio ke rey
KAMU SEDANG MEMBACA
GHOST IN MY HOME❗❗
Ficção AdolescenteKisah seorang adik kakak yang tinggal di rumah tua bersama keluarganya. Awalnya mereka mendapat banyak gangguan dari makhluk tak kasat mata. Namun lama ke lamaan makhluk tak kasat mata itu menyerah, karena keluarga ini tidak mempercayai makhluk sep...