Sesosok idola berparas tampan yang memiliki takdir untuk menjadi boneka sosial, hidupnya yang dipenuhi dengan suguhan kata-kata 'tampan' itu sangat memuakkan untuknya hingga pada waktunya sesosok gadis datang menjadi bagian dari cerita hidup sang id...
Hi, Author disini. Maaf ya telat banget up nya, kemarin aku ada sedikit kesibukan yang ngabisin waktu seharian, terimakasih sudah menunggu ♡.
Jangan lupa vote nya ya!^^
Happy Reading.
———
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Kita memang tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya, tapi kita masih memiliki kesempatan untuk mewujudkannya.”
— Boneka Sosial.
~~~
Kejutan Tuhan benar-benar datang bertubi tubi padaku.
Ntah lah, tapi keadaan rumah yang sunyi ini cukup mendukung untuk membuatku bertanya tanya akan hal-hal yang inginku ketahui.
"K-kamu sudah..emm—menikah?" Tanyaku dengan nada sedikit rendah, mempersiapkan diri untuk mendengar jawaban yang akan dilontarkan olehnya.
Tentu saja sangat hebat orang sepertinya dapat mengurus panti ini.
"Belum kak" ucapnya dengan pandangan kosongnya itu padaku.
"Bukannya kamu Ibu asuh di panti ini?"
Aku melihatnya tersenyum lagi untuk kesekian kalinya, padahal aku sendiri baru bertemu dengannya dua kali. Tapi rasanya aku benar-benar sudah memperhatikannya sejak lama, Aneh tapi itu nyata.
"Aku bukan Ibu asuh, aku hanyalah pengurus di sini. Membantu Ibu asuh, lagian Ibu asuh itu tak perlu menikah kak." Jelasnya dengan nada halus.
Yah, aku menggaruk tengkukku yang tidak gatal. Perasaan bercampur aduk ini adalah faktor mengapa aku bertindak demikian.
Tapi, entah mengapa di sisi lain aku seperti sedang bersyukur oleh jawabannya.
"Kakak ngapain disini? Bukannya idol itu sibuk sama jadwalnya yang padat ya?"
Aku menarik napasku dengan berat, "Idol juga butuh refreshing dong. Kamu juga kenapa di panti sendirian? Bukannya kalau di panti malah ramai ya?" Ucapku sambil melemparkan pertanyaan lagi padanya.
"Semuanya lagi main di taman rekreasi, aku jaga rumah aja hehe.." tawanya renyah tapi membuat kesan lucunya itu semakin menjadi.
