Cinta diwaktu yang salah

13.

Didalam sebuah mobil mewah terlihat sesosok pria tampan sedang duduk sambil melihat pemandangan jalanan dengan pikiran yang entah kemana, dia adalah Sasuke Uchiha yang saat ini bersama asisten pribadinya sedang menuju kesebuah tempat dimana terdapat seseorang yang telah menganggu pikirannya 8 bulan ini dengan kepergiannya yang tiba-tiba. "Tuan sebentar lagi kita akan sampai ditempat nona sakura." Kata Kakashi memecah lamunan sang bos muda itu. "Hn" Jawab Sasuke singkat, padahal didalam hatinya dia sudah tidak sabar ingin bertemu dengan sang wanita yang akan segera menjadi ibu dari anaknya itu. Saat ini mereka berdua telah sampai disebuah rumah yang terdapat toko didalamnya,Sasuke dan Kakashi pun turun dari mobil setelah yakin bahwa itu adalah rumah dari wanita berambut gulali itu. "Tuan ini dia rumah nona sakura." Kata Kakashi memberi tahu pada bosnya itu. Sasuke hanya memandangi rumah tersebut dengan wajah sedihnya melihat tempat dimana wanitanya dan calon anaknya tinggal. Sasuke dan Kakashi pun melangkahkan kakinya menuju rumah tersebut, tapi sebelum mereka sampai didepan pintu tersebut mereka mendengar teriakan dari dalam rumah, Sasuke tanpa basa-basi pun langsung berlari kedalam rumah tersebut.

"Sakuraaaa." Teriak Sasuke setelah berhasil masuk kedalam dan melihat sakura tergeletak dilantai sambil memegangi perutnya menahan sakit. "Aahhhhh.." Rintih sakura menahan rasa sakit dibagian perutnya dan dia melihat air keluar dari celah-celah kakinya kemudian sakura akhirnya pingsan. Sasuke yang melihat itupun langsung menggendong sakura dan membawa wanita itu keluar rumah untuk dapat penangan dari dokter, tanpa menghiraukan adanya kehadiran hinata disana.

"Kakashi cepat kita harus kerumah sakit!" Perintah sang tuan muda itu dengan nada tegas dan penuh kekhawatiran. "Bangunlah ku mohon sakura." Ucap Sasuke ditelinga sakura dengan nada lirih dan kemudian mengecup kening dari wanita berambut gulali itu. Mobil melaju dengan kecepatan penuh mengingat keadaan sakura yang tengah tidak sadarkan diri dalam keadaan hamil, membuat sang tua muda uchiha itu terus meminta sang asisten trus melajukan mobilnya menuju rumah sakit.

Dikediaman sakura.

Terlihat wanita berambut ungu itu sedang terduduk dilantai dengan bahu bergetar sambil menangis sesegukan "apa yang telah aku lakukan? Sakura maafkan aku, Aku sudah berjanji tidak akan menyakitimu, tapi kenapa aku bisa melakukan itu padamu.. Sasuke pasti akan sangat membenciku." Kata hinata terus terisak penuh penyesalan atas apa yang telah terjadi hari ini.

Dirumah sakit.

Setelah sampai dirumah sakit Sasuke menggendong sakura menuju UGD. "Tolong selamatkan ibu dan anaknya." Kata Sasuke saat meletakan sakura diatas ranjang pada sang suster yang saat itu sedang berjaga dengan nada penuh kekhawatiran. "Sebaiknya tuan mengurus administrasi rumah sakit, biarkan nyonya ini saya tangani." Kata sang suster kepada Sasuke sebelum pergi membawa sakura ke dalam UGD. "Sebaiknya tuan tunggu disana biar saya yang mengurus semuanya." Kata Kakashi yang paham akan situasi saat ini, dia mengerti kalau tuannya pasti hanya mau menemani sang nona muda itu. Tanpa menghiraukan perkataan Kakashi Sasuke berjalan mengikuti suster yang membawa sakura dan anaknya itu.

Setengah jam berlalu Sasuke masih setia menunggu sakura diluar ruangan itu sambil terus mondar-mandir khawatir. "Tuan ada yang ingin saya bicarakan, ini tentang kejadian tadi dirumah nona sakura." Kata Kakashi pada sang bos mudanya itu "apa yang ingin kau katakan kakashi?" Tanya Sasuke bingung "saat kejadian tadi saya melihat nyonya hinata ada didalam rumah nona sakura, saya tau pasti tuan tidak memperhatikan nya karna telalu fokus pada kondisi nona sakura tadi." Kata Kakashi, "saya sudah mencari informasi kenapa bisa nyonya hinata menemui nona sakura, ternyata selama ini nyonya hinata mengetahui hubungan tuan Sasuke dan nona sakura yang lebih dari sekedar bos dan karyawan biasa, selama 8 bulan ini nyonya hinata mencari informasi tenang kalian berdua sampai dia menemukan fakta kalau nona sakura sedang mengandung anak dari anda tuan." Lanjut Kakashi dan Sasuke hanya mendengarkan penjelasan Kakashi yang membuatnya terkejut selama ini hinata mengetahui tentang masalah ini. Kakashi pun melanjutkan lagi tentang informasi yang dia dapatkan dari anak buahnya itu. "Setelah nyonya hinata mengetahui itu, tanpa berpikir panjang dia langsung menemui nona sakura untuk memastikan semuanya dan ternyata informasi yang didapatkan oleh nyonya hinata selama ini benar. Niat nyonya hinata pada saat itu hanya ingin mengetahui apa yang sebenernya terjadi antara dirimu dan nona sakura, tapi setelah melihat nona sakura yang sedang mengandung itu membuat nyonya hinata menginginkan anak nona sakura, karna nyonya hinata tidak bisa memberikan keturunan untuk anda tuan." Kata Kakashi, sebelum Kakashi melanjutkan ceritanya itu pintu ruangan tempat sakura berada terbuka.

"Apakah ada keluarga dari nyonya sakura disini?" Tanya sang dokter pada sasuke, "saya dok." Kata Sasuke pada sang dokter "apakah anda suaminya?" Tanya dokter yang bernama kabuto itu pada Sasuke, "iya saya suaminya." Jawab Sasuke tanpa berpikir lagi, saat ini yang ada didalam pikirannya hanya sakura dan sang buah hatinya yang ada didalam kandungannya itu. "Nyonya sakura dalam kondisi cukup serius, saya harus segera melakukan tindakan operasi untuk menyelematkan anak dan ibunya dan saya perlu meminta izin untuk melakukan prosedur tersebut." Kata kabuto dokter yang menangani sakura. "Lakukan apapun dok selamatkan sakura dan juga anaknya, berapapun biayanya kumohon selamatkan mereka berdua." Kata Sasuke frustasi.

Setelah mendapatkan persetujuan dari Sasuke dokter pun melanjutkan prosedur operasi Caesar untuk menyelamatkan bayinya dan juga sakura. Diujung koridor terlihat hinata dengan langkah pelan menuju tempat dimana Sasuke berdiri menunggu proses persalinan dari sakura. Saat sampai didepan Sasuke hinata tidak sanggup untuk menatap Sasuke dia hanya dia mematung disana tanpa bersuara sampai akhirnya asisten sang bos itu menyapanya "nyonya hinata, apa yang sedang kau lakukan disini?" Tanya Kakashi pada hinata saat mengetahui kehadiran sang nyonya muda itu. Sasuke pun akhirnya melihat kehadiran hinata disana dan hinata yang dilihat seperti itu pun akhirnya menangis dan Sasuke yang melihat hinata menangis akhirnya berjalan ke arah hinata dan memeluknya "maafkan aku sasuke-kun, aku tidak bermaksud menyakiti dirinya." Isak hinata didalam pelukan Sasuke. "Berhentilah menangis, ini bukan salahmu, ini salah ku" Kata Sasuke mencoba menenangkan sang istrinya yang saat ini makin terisak mendengar perkataan suaminya itu. "Tidak sasuke-kun, harusnya aku tidak menemuinya harusnya aku diam saja saat mengetahui semua ini harusnya aku tidak egois dengan meminta anak yang sedang dikandung sakura. Maafkan aku sasuke-kun maafkan aku." Kata hinata terus menangis didalam dekapan Sasuke. "Sudahlah hinata kita bahas masalah ini nanti, saat ini yang terpenting adalah keselamatan sakura dan juga anakku." Sasuke melepas pelukannya pada hinata dan menghapus air mata hinata. Dan hinata pun hanya mengangguk tanda mengerti.

Saat itu ruangan operasi pun terbuka dan dokter kabuto yang menangani sakura keluar. "Bagaimana keadaan sakura dan bayinya dok?" Tanya Sasuke pada kabuto "nyonya sakura dalam keadaan stabil dan selamat anak anda perempuan mirip seperti ayahnya, tapi saya mohon maaf karna bayi yang dilahirkan nyonya sakura dalam keadaan prematur jadi bayi tersebut harus mendapat perawatan lebih untuk mengetahui apakah ada masalah atau tidaknya." Kata kabuto menjelaskan kondisi bayi yang dilahirkan sakura. "Apakah saya bisa melihat anak saya dan juga sakura?" Tanya Sasuke pada kabuto "boleh." Kata kabuto pada Sasuke lalu meninggalkan ruangan itu diikuti dengan para suster yang membawa troli untuk memindahkan sakura ketempat ruang rawat. "Selamat sasuke-kun akhirnya kau menjadi seorang ayah." Kata hinata sambil memeluk sasuke, dan dia menyembunyikan perasaannya yang sakit saat mengetahui kalau sang suami telah mendapatkan seorang anak bukan dari rahimnya sendiri.

Saat ini Sasuke sedang memandang didepan kaca sedang memperhatikan sesosok gadis mungil kecil sedang didalam ruangan dengan mata berkaca-kaca menahan tangis, dia masih tidak menyangka kalau gadis mungil itu adalah anaknya dan sekaligus merasa sedih melihat kondisi anaknya yang terlahir prematur. "Papa berjanji akan menjaga, menyayangi dan melindungimu sarada uchiha" Kata sasuke pada gadis yang tengah dipandangnya itu...

-bersambung...

Bagaimana kondisi sakura saat ini? Dan bagaimana kelanjutan kehidupan Sasuke, hinata sakura dan sang gadis mungil yang hadir di kehidupan mereka. Apakah hinata akan merelakan Sasuke untuk sakura atau Sasuke akan menjadikan sakura istri keduanya demi sarada?? Next dichapter selanjutnya ya...

By : harumi-cherry