part 3 (Platform 9¾)

266 31 0
                                    

Sekarang aku dan ayah sudah berada di stasiun King's Cross. Aku sudah mempersiapkan semua keperluan ku yqng ku persiapkan tadi malam dan tak lupa aku juga membawa Joey.

( NB: Joey = burung hantu Risha)~ DIAGON ALLEY )

" dad, kita akan menaiki kereta dari peron mana" tanya ku pada ayah sambil menatap ke sekelilingku

" hemm, itu ada di antara peron nomor 9 dan 10, disebwlah sana"

Aku melihat kearah yang ditunjuk ayah. Aku sesikit heran dengan apa yang ditunjuk nya. Bukankah itu dinding?

" dad, apa kau salah tunjuk? Itu dinding dad"

" yap. Sebuah dinding"

Ayah menuntunku ke arah dinding itu dan ternyata disana terdapat banyak sekali orang yang seumuranku yang membawa koper.

Saat melihat mereka, aku bisa melihat seorang wanita bersama anak perempuannya sedang berbicara dengan anak kembar yang sepertinya 2 tahun diatas ku.

Saat aku melihat wanita itu aku melihat salah satu anak kembarnya berlari ke arah dinding itu dan dalam sekejap aku tidak melihat anak itu lagi.

Aku menggosok gosok mata ku berharap tadi itu aku hanya berhalusinasi tapi saat aku melihat dinding itu aku melihat anak kembar yang satunya berlari kearah dinding itu dan juga menghilang

Aku shock melihat itu dan aku melirik ke samping untuk meminta ayah penjelasan tapi ternyata ayah sudah tidak disampingku melainkan sedang bercengkrama dengan wanita tadi.

Aku langsung menghampiri ayah ku dan wanita itu

" dad" panggilku

" ahh, sayang perkenalkan ini Mrs. Weasley"

" hallo Mrs. Weasley, nice to meet you" aku menyapa wanita tadi sambil tersenyum

" senang bertemu dengan mu juga dear, kau benar benar mirip dangan ibumu, sangat cantik tapi matamu miri dengan ayah mu " kata wanita itu. Aku hanya tersenyum menanggapi wanita itu

" Hansen, apa kau yakin dengan keputusan mu untuk memasukkannya ke Hogwarts " aku bingung dengan wanita ini. Memang nya apa yang terjadi kalau aku berada di Hogwarts

" aku sudah bilang tadi, aku tak punya pilihan lain. Dumbledore sudah memperingati ku untuk segera memasukkannya ke Hogwarts karena apapun yang terjadi itu akan tetap terpenuhi itu sebabnya dia ingin aku memasukkannya ke sekolah itu untuk mengasah kemampuannya"

" hah, bagaimanapun dumbledore sangat ingin Risha masuk ke Hogwarts, mungkin ini adalah pilihan yang terbaik"

" kau benar Weasley"

Setelah mereka berbincang bincang yang aku tidak tau apa maksud mereka Mrs. Weasley satang menghampiriku san memegang satu tangan ku dengan kedua tangannya

" sayang, aku hanya ingin mengatakan ini padamu. Kau adalah anak yang kuat. Ibumu juga sangat kuat. Aku mengenalinya karena dia adalah sahabatku. Apapun yang terjadi, sekeras apapun cobaan didepan sana kau harus bisa menghadapinya. Jangan mencoba untuk menghindari masalah tapi kau harus bisa lawan masalah itu agar masalahnya cepat berakhir, kau mengerti? " ucap Mrs. Weasley sambil tersenyum

Aku tidak mengerti kenapa dia mengatakan itu tapi walaupun begitu aku tetap membalas senyumannya dan mengangguk

" baiklah, jadi bagaimana kalau kau sekarang mengambil kompartemen mu dikereta"

Saat dia mengatakan itu wajahku langsung berubah pucat mengingat anak kembar tadi yang bisa bisanya tembus ke dinding itu. Saat aku menoleh ke arah sampingku aku sudah tidak melihat 2 anak laki laki yang seumuran ku. Padahal aku yakin sekali tadi melihat mereka. Yang satu berambut merah yang kuyakini anak Mr. Weasley dan yang satu lagi anak yang memakai kaca mata bulat mungkin teman dari si anak berambut merah tadi

Princess Of The Lind Of IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang