:: Shadow Light :: 1

815 271 134
                                    



Shadow Light

Yoon-gi and Hoseok

THE DEAD INSIDE US :: UNIVERSE






timeline : sepuluh bulan setelah masuk sekolah menengah atas, menuju tingkat kedua


"Sepertinya aku akan sangat hapal kemana harus mencarimu setiap tak ada di ruang seni musik."

Kalimat itu dilontarkan oleh Jung Hoseok, yang baru saja tiba di rooftop sekolah mereka. Yang di tengah jam istirahat itu tak terisi siapapun kecuali satu orang. Di mana tepatnya, ia memang tengah mencarinya.

Yaitu Min Yoon-gi, yang jarang sekali berkumpul di kantin atau kelas. Yang lebih sering sendiri, entah untuk alasan apa. Yang bahkan sering juga mengisi ruang seni musik, seolah menjadi tempat miliknya.

Bahkan pernah, Yoon-gi ditegur habis-habisan oleh kakak kelas mereka. Karena notabene di mana ia masih kelas satu, tetapi begitu seenaknya di sekolah tersebut.

Namun nyatanya, itu tak menghentikan Yoon-gi untuk terus mendatangi ruang seni musik—untuk bermain piano. Sehingga namanya sendiri sudah dikenal sebagai sosok anak kelas satu yang pendiam dan dingin, yang gemar bermain piano.

Saat itu, Yoon-gi yang duduk di tepian hanya menoleh dengan tak acuh pada Hoseok. Tetapi Hoseok tetap tersenyum, mendekat ke arahnya lalu berdiri di sampingnya.

Ada beberapa saat untuk mereka dalam diam, hingga kemudian Hoseok memejamkan mata, untuk merasakan hembusan angin dari akhir musim semi tersebut.

"Bagaimana rasanya akan menjadi kakak kelas di Stonewall?"

Yoon-gi tahu pertanyaan itu ditujukan untuknya, tetapi ia enggan menjawab pertanyaan seseorang yang selalu ceria tersebut. Yang memiliki.banyak teman, tetapi selalu memilihnya untuk tugas kelompok, padahal banyak yang ingin bersamanya.

"Wah, aku harus mengubah gaya rambutku untuk kelas dua nanti." Hoseok melanjutkan sebelum terkekeh. "Aku berpikir membuat poniku ke samping atau ke atas. Apakah akan terlihat bagus?"

Namun Yoon-gi masih tak menjawabnya.

Hoseok pun membuka mata, untuk menumpu kedua telapak tangannya di pinggiran pembatas, lalu mengangguk kecil. "Kurasa ya, aku akan membuat poniku ke atas. Jadi setiap latihan menari nanti, aku akan pakai headband."

Samar Yoon-gi meliriknya kemudian, pada sosok yang terkenal baik dalam menari tersebut.

Menyadarinya, Hoseok menoleh dan memamerkan senyumannya. Sehingga kemudian, Yoon-gi memilih untuk mulai membalasnya.

"Tak ada pilihan lain selain klub tari?"

"Jika klub olahraga di sini lengkap, mungkin aku akan meneruskan baseball." Hoseok mengedikkan bahu lalu terkekeh. "Aku anggota klub baseball saat SMP."

Yoon-gi terdiam sesaat sebelum membalas. "Klub renang yang terkenal di Stonewall."

"Aku tahu." Hoseok mengangguk cepat kemudian. "Seharusnya mereka mengembangkan klub olahraga lain. Jadi kita bisa memiliki banyak atlet di sini."

Kembali menatap ke depan, Yoon-gi menjawab. "Ada juara International renang—walau kedua—berasal dari sekolah ini."

Hoseok menatapnya dengan takjub kemudian. "Maksudmu Im Yoona? Ah... dia menakjubkan memang, aku melihatnya di televisi dan—tunggu? Kau tahu tentang olahraga?" tanyanya agak meninggi dengan terkejut saat tersadar.

THE DEAD INSIDE US - UNIVERSE MINI SERIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang