11-❤️Pulang

224 27 18
                                    

Maap kalo ada typo yaaa, ok langsung aja ke storyyy👇🏻
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy reading!!!!

Skip pagi nya.

Jam kini menunjukan pukul 07.15. Hanya ada Wildan dan Ricis di ruangan. Karena tim Ricis yg lain sudah pulang ke rumah Kebagusan jam 05.30 karena harus mengurus pekerjaan.

Wildan:"Mii, bangun yuk" ucap Wildan membangunkan Ricis dengan nada lembut dan sambil mengusap punggung tangan Ricis yg bebas dari jarum infus.

Setelah tim Ricis selesai sahur, Ricis memang kembali tidur karena dia perlu istirahat yg cukup.

Ricis:"Eeugghh, emm eh Wildan" ucap Ricis dengan nada orang yg baru bangun tidur dan sambil sedikit menggeliat.

Wildan:"Ayo. Makan dulu mi" ucap Wildan membantu menaikkan branker agar Ricis bisa duduk dan senderan dengan nyaman.

Ricis:"Aku gk mau makan itu Dann"

Wildan:"Loh? Terus mau makan apa?" Tanya Wildan heran.

Ricis:"Mau teronggg" rengek Ricis dengan suara manjanya.

Wildan terkekeh dan menggeleng geleng kan kepalanya.

Wildan:"Nanti ya mii, kita beli terong nya. Sekarang umi makan bubur ini dulu" ucap Wildan yg ingin menyuapkan sesendok bubur ke mulut Ricis, namun Ricis langsung menghindar

Ricis:"Gk mauu, pasti gk enakk, aku mau nya terong lucuu"

Wildan:"Huft, Umii. Kan sekarang umi lagi sakitt, jadi umi makan ini dulu yaa, biar umi cepet sembuh. Kalo umi udah sembuh Wildan janji deh bakal beliin terong lucu yg banyak buat umi" ucap Wildan yg berusaha membujuk Ricis agar mau makan.

Ricis:"Bener? Janji ya" ucap Ricis mengangkat jari kelingking nya.

Wildan : Tersenyum sejenak "Janji" ucap Wildan menyatukan jari kelingking nya dengan jari kelingking Ricis.

Wildan:"Yaudah sekarang doa dulu ya"

Ricis pun berdoa sebelum makan.

Wildan:"Aaaaa..." Ucap Wildan sambil menyuapkan sesendok bubur ke mulut Ricis.

Ricis:"Ammm..." Ricis memakan sesendok bubur itu. Meskipun rasanya agak aneh menurut Ricis, tapi mau gimana lagi, dari pada gk sembuh sembuh terus gk dibeliin terong sama pangerannya :v

Wildan:"Pinterr" ucap Wildan lalu kembali menyuapkan bubur

2 suap
3 suap
4 suap
5 suap

Ricis:"Udah Dann, perut ku mual" ucap Ricis memalingkan wajah nya

Wildan:"Tapi baru lima sendok loh mii"

Ricis:"Tapi aku mual Dann"

Wildan:"Huh, Yaudah gk papa. Sekarang umi minum obat yaa" ucap Wildan memberikan obat Ricis. Dan Ricis menerima obat itu lalu meminum nya.

Ricis:"Dann, kepala ku puyeng" ucap Ricis memijit pelipis nya.

Wildan:"Yaudah umi istirahat lagi ya, biar pusing nya ilang" ucap Wildan membantu Ricis kembali berbaring di branker.

Wildan:"Tidur ya mii" ucap Wildan lembut lalu ia bershalawat sambil mengusap lembut kepala Ricis.

Tak perlu waktu lama, Ricis langsung terlelap dalam mimpi nya.

Wildan:"Cepet sembuh ya mi" ucap Wildan pelan

Wildan beranjak dari kursi samping branker dan dia pergi mengambil laptop di tas ransel nya. Wildan kemudian duduk di sofa dan mulai membuka file file video yg masih harus dia edit.
.
.

The Love Between You And MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang