Ada yang nungguin cerita ini gasi 😭
Dah lama banget aku ga up, semoga yang nungguin masih inget alur ceritanya wkwkwWarning!
Part ini lumayan panjang hihi"Anjir lu bercanda ya kak?, Wah parah sih banyak banget. Di bandingin kita cuma berenam, masih kecil kecil lagi" adu Jisung "wah parah kak! Parahhh, mending kita pulang aja yuk makan seblak di rumah gue"
Jisung melangkah kakinya berlawan arah tapi langsung di cegah oleh Jihoon "eh mau kemana lo? Iya gue canda doang kok"
"Beneran? Terus berapa orang?" tanya Jisung
"Sekitar, eum.. besok juga tau elah"
"JIHOON!!" Seseorang teriak tidak jauh dari sana, lalu berlari menghampiri mereka "si Jeno dimana? Udah cair belum?"
"kaga tau. Di bawa kak Chamin tadi, paling ke ruangannya" ucap Jihoon lalu melihat Jisung dan kawan kawan berjalan menjauh darinya "heh anak itik! Ayo cepet mau kemana kalian kesana?" tanya Jihoon membuat Sanha dan kawan kawan menghentikan langkahnya
"Tuh kan kata gue apa!! seharusnya kita tadi tuh lari!!, bukan jalan" gerutu Sanha
"Apa tadi, wingardium eumm... apa?"
Bruk..
Jaemin menjatuhkan tubuhnya pada kasur tak berkaki itu, napasnya terengah entah karena latihan mantra bersama Jihoon tadi
"Heh gue nanya woi" seru Soobin yang sedari tadi pertanyaannya tidak di jawab oleh mereka
"Lu nanya apa?" tanya Sanha
"Wingardium apa tadi tuh kak?, Wingardium lesiosar?" tanya Soobin pada Sanha
"Gue juga lupa" jawab Sanha terkekeh karena melihat ekspresi datar Soobin
"Wingardium leviosa woi! Baru di kasih tau tadi aja dah lupa lu!" pekik Renjun
"Hilih yang tadi kejedot jidatnya mah diem ae" sulut Soobin pada Renjun
"Bangsat lo"
"Eh kata ayah suruh ke depan" Hyunjin muncul tiba tiba di depan jendela membuat mereka semua terkejut, Sanha juga hampir terjungkal
"Wehh" Jisung bertepuk tangan kecil "teleportasinya lancar boss?, Gak nyasar ke kandang naga lagi" lalu yang lain tertawa mengingat Hyunjin yang salah tujuan saat belajar teleportasi kemarin
"Bacot njing! Cepetan waktunya 5 menit" ucap Hyunjin lalu menghilang dengan cepat
"Kita yang masih gak kuat teleportasi jalan ae. Sayang kaki kalo gak di pake" ucap Sanha menepuk nepuk pundak Soobin
"Lo ngejek?" pekik Soobin
"Lah emang kenyataan"
Srakkk..
BRUSHH..
Patung berbentuk elang didepannya beku seketika. Es berbentuk runcing menjalar di setiap sisi patung itu, membuat suhu dingin tiba tiba datang dengan cepat
"Sip, bagus" ucap Chamin memberikan jempol dua untuk Soobin, tidak mungkin dia memberikan jempol empat iya kan..
Chamin melihat patung yang sudah di tutupi es tebal lalu mendekati dan memegangnya
KAMU SEDANG MEMBACA
THUNDER SON | 00L
Fantasy[ON HOLD] ❝6 anak laki laki yang terlahir saat peristiwa besar terjadi di dunia❞ - - - Ke-enam anak itu mempunyai keistimewaan dan juga mempunyai tugas yang harus dilaksanakan ✧non baku ✧mengandung kata-kata kasar ✧bersifat fiksi ©nirazil_4