Hari 04 - Part 05 : Perasaan yang disebut 『Cinta』

164 27 0
                                    

Aku pemalu dan aku juga tidak punya banyak teman, jadi bagiku, Mina selalu, bahkan sebelum dia menjadi manusia, keberadaan yang spesial bagiku.

Karena terikat padaku, dia mendengarkan keluhan dan cerita menyenangkan dariku.

Perutnya, sisi tak berdaya dari dirinya.... Dia selalu menunjukkannya padaku.

Namun, kasih sayang yang murni itu, semuanya telah ternoda oleh cintaku.

Sudah ternoda oleh keberadaan Mina yang melimpah di dalam dadaku, dan perasaan yang kupegang pada Mina sekarang telah menjadi begitu besar hingga bisa menghancurkanku.

「Bisakah kamu makan?」

「Nn, aku kira begitu...」

Makanan ini juga... Aku tidak bisa merasakannya sama sekali. Aku hanya makan bubur tanpa pikir panjang.

Di kepalaku, aku hanya bisa memikirkan Mina.

Aku heran kenapa ... Kenapa harus sesakit ini?

Perasaan yang seharusnya tidak aku miliki ini, apakah harus membuatku sakit?

Seseorang, tolong beritahu aku. Bagaimana caranya berhenti - berhenti dicabik-cabik seperti ini.

Seperti kendaraan yang remnya rusak dan hanya bisa berjalan, badanku sudah mulai menjerit. Itu tidak akan berhenti, perasaan ini yang seharusnya tidak aku miliki - perasaan yang seharusnya aku pahami sebelumnya.

Ditopang oleh bahu Mina, aku kembali ke kamarku bersamanya. Rasanya seperti sedang dikawal. Berpikir seperti itu, hatiku yang linglung ini tidak akan berhenti.

「Apakah kamu masih demam?」

Kapanpun aku memikirkan Mina, tubuhku memerah, tapi ―― untuk Mina yang mengkhawatirkanku, aku tidak ingin membuatnya khawatir lagi.

「Ya, itu benar-benar hilang」

「Mou, benarkah?」

Seperti yang diharapkan, dia bahkan memperhatikan kalau aku memaksakan diri. Apakah karena dia yang paling dekat denganku?

Apakah karena dia melihatku, memikirkanku, aku jatuh cinta padanya - pada Mina?

Untuk memeriksa suhu tubuhku, dia meletakkan tangannya di dahiku... Itu membuat jantungku berdebar lagi.


「Sepertinya kamu jauh lebih baik. Mungkin kamu bisa pergi ke sekolah besok. 」

「 ...... Akan lebih baik jika begitu. 」

Oh benar, hari Minggu hari ini. Sejak aku mulai hidup dengan Mina (manusia), semuanya berjalan terlalu cepat.

Meski belum seminggu berlalu, rasanya sudah lama sekali.

..................... Apakah cinta... seperti ini?

Seperti cinta pertama sejak dulu. Mengenang, jantung menegang dengan menyakitkan; sebelum kau menyadarinya, kau tidak bisa berhenti memikirkan orang yang kau cintai.

Waktu bersama orang yang kau cintai terasa menyenangkan, menyakitkan dan manis.

Sekarang, aku memikirkan hal yang sama terhadap Mina.

「Mou, cepat sembuh dan pergi ke sekolah, oke?」


「Kamu benar tentang itu」

『Cinta itu menyakitkan』, kata itu melayang di pikiranku.

Me and My Beloved Cat "Girlfriend" ( WN Bahasa Indonesia )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang