Earth berlari menuju rumah tay, earth tahu pasti krist di rumah tay saat ini
Tok. Tok. Tok
tay membuka pintu dan di beri kejutan dengan wajah earth yg kusut
" kau kenapa? " tay bingung dengan earth yg wajah nya sudah panik setengah mati
" krist ada kan?, mari kita bicara "
" masuk saja earth. Kami semua akan mendengarkan nya " timpal off yg berteriak di dalam
Tay dan earth masuk ke dalam terlihat pemandangan yg menghangatkan hati, mereka semua berkumpul tertawa dan berbagi cerita bersama
" ao earth, kau ingin membicarakan hal apa? " tanya krist yg sudah siap mendengarkan
" singto ingin kau bertarung dengan nya "
" aku sudah bi-" belum selesai krist berbicara sudah di potong dengan earth " jika tidak, orang-orang terdekat mu akan di bunuh nya termasuk adik mu "
Semua orang memandang krist, hidup mereka serasa bergantung pada krist.
Krist yg melihat nya berpikir ulang tawaran pria gila itu" dia menawarkan uang yg cukup besar kali ini " earth berbicara seakan menghentikan lamunan mereka yg awal nya mereka bahagia sekarang seperti menunggu malaikat maut yg datang menghampiri mereka sebentar lagi
Krist berpikir panjang, ia juga membutuhkan uang untuk biaya kuliah adik nya dan juga hutang hutang nya, tapi di balik itu semua nyawa teman nya lah yg harus di selamatkan terlebih dahulu" baik lah aku akan bertarung dengan nya "
" tapi phi "
" tidak ada tapi tapian kali ini, aku juga harus menyelamatkan nyawa kalian termasuk kau ohm "
" tenang saja nong, aku yakin kakak mu pasti menang " gun dan new menenangkan ohm yg sudah khawatir sekali dengan kakak nya. Bukan ohm saja yg khawatir. Mereka semua juga khawatir dengan krist
" ayo kita pergi " tay, krist, dan earth melangkah keluar
" aku ikut " timpal ohm
" tidak, kau tinggal di sini, gun, new dan juga off yg akan menjaga mu " krist tidak memperbolehkan adik nya ikut, ia tidak mau adik nya menyaksikan diri nya di pukul habis habisan sampai berdarah
"kalian bertiga, jaga adik ku" krist mendapatkan anggukan dari kekasih kedua teman nya tersebut
" hati hati phi, cepat pulang ya. Kami menunggu mu " teriak ohm
Tatapan krist sudah mematikan sejak tadi, ia sangat geram dengan pria gila itu, apa mau nya dia dan apa maksud nya mengancam akan membunuh orang terdekat nya
Earth dan tay saja takut memandang wajah krist yg sangat menyeramkan itu" krist, kau yakin? "
Tay bertanya dengan hati hati, namun tidak di jawab dengan krist
Mereka bertiga hanya bisa diam dan tidak berbicara sama sekali selama perjalanan ke arah markasSesampai nya di markas krist langsung masuk kedalam lingkaran itu
Tentu saja ada singto yg sudah menunggu nya" kau datang juga akhir nya " singto menampilkan senyum miring nya
" diam kau bangsat, apa maksud kau mengancam ku hah? " krist berteriak badannya sudah memanas akan kemarahannya
" aku tidak bermaksud apa-apa, aku hanya ingin bertarung denganmu" di samping singto sudah ada tas yg cukup besar, ia melemparnya ke dekat krist yg tak jauh dari nya, krist menangkap tas nya dan benar saja ada banyak uang di dalam nya, krist memberi isyarat dengan tay, tay yg tanpa berpikir panjang langsung saja mengambil uang nya dari tangan krist
KAMU SEDANG MEMBACA
A cruel Love
Fanfiction[COMPLETED] Silahkan di baca aja. Aku udah gak tahu deskripsiin nya gimana Silahkan di baca wan kawan.. :) -BxB -Mature