Kenapa?
Lebih suka memeluk luka
Dan melepaskan bahagia
Kenapa?
Mencari yang tiada
Dan menyia-nyiakan yang ada
Kenapa?
Rela menunggu yang tak pasti menerima
Dan membiarkan yang selalu ada pergi begitu saja
Kenapa?
Menuntut kesempurnaan padanya
Dan lupa kalau diri berlumur dosa
Kenapa?
Begitu suka membuat orang lain tersenyum bahagia
Padahal dirimu sendiri tengah menahan luka
Kemarilah ....
Beritahu semua sesak yang kau rasa
Agar aku ambil perih yang kau rasa
Akan aku beri bahagia
Akan aku beri tawa menenangkan jiwa
Kemarilah ....
Di depanku kau tak perlu bersandiwara
Bersikap seolah semuanya baik-baik saja
Aku tahu hatimu sedang terluka
Ada air mata yang menggenang di pelupuk mata
Kemarilah ....
Biarkan aku memberi tahu kabar bahagia
Bahwa, aku selalu menunggu senyum indah tanpa adanya pura-pura
Di dekatku, kau tak perlu menjadi orang lain agar buatku terkesima
Aku menerimamu apa adanya
***
Tag me on instagram if you share something from this poetry.
Jadikan Al-Qur'an sebagai bacaan yang utama. Jangan lupa shalat tepat waktu yaa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Cinta
PoésieKumpulan puisi karya Rani Septiani. Kumpulan kalimat sederhana yang disatukan hingga menjadi bermakna. Tag saya di instagram @ranisseptt_ kalo kalian share puisi ini. Terima kasih
