J&T7D | 01: Sometin' in Soll Marina.

1K 138 32
                                    

J&T7D | 01 : Sometin'in Soll Marina

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

J&T7D | 01 : Sometin'in Soll Marina.
Warning : Mature scene, mature and harsh talk, violet scene.
Writers note : —

Pintu elevator terbuka, menampilkan satu gadis yang terlihat begitu stunning dengan paduan high waist jeans dan kemeja flannel berwarna misty.

Ia berjalan sambil menempelkan ponsel di telinga, sesekali ia melihat nomor yang tertera di setiap daun pintu kamar yang berjejeran.

Panggilan pertama, tidak ada jawaban.

Panggilan kedua pun sama, hanya ada nada tersambung. Dua puluh detik kemudian terdengar suara operator yang berbicara.

Sasha berdecak kesal, ia menatap layarnya, lalu kembali menghubungi nomor yang ia tuju.

“Astaga Sha, aku ’kan udah bilang. Aku nggak bisa anterin kamu cari kado ulang tahun buat Zoya, sama Tasya aja ya?” Suara tersebut terdengar parau.

Langkah Sasha terhenti di depan sebuah pintu bernomor 131.

“Keluar. Aku ada di depan.” Ucapan Sasha terdengar tegas. Membuat sang lawan bicara keheranan.

“Di rumah nggak ada orang Sha, cuma ada Mbak Yanti. Eric paling juga lagi main, kan aku bilang sama kamu kemarin kalau aku lagi ngumpul sama anak camp di Cisarua?”

Cisarua ndasmu.

“Aku di depan kamar hotel kamu, cepet buka.”

Jeno langsung mematikan panggilan sepihak, ia menyingkirkan selimut putih yang menutupi tubuhnya.

Dengan cepat, ia langsung pergi mengambil 
bathrobe yang tergantung di kamar mandi. Dan memakainya untuk menutupi tubuh yang tanpa sehelai kain sedikit pun.

Setelah itu, Jeno melangkah untuk membukakan pintu. Terpampang sosok Sasha yang tengah berdiri sambil menyilangkan tangannya di dada, raut wajahnya begitu tenang.

“K—kamu ... kok bisa tahu aku ada disini? Tahu dari siapa?”

“Eric," sahut Sasha dengan enteng. Lalu ia melirik ke dalam kamar hotel lewat celah yang tidak tertutup oleh Jeno.

Bangsat si Eric, congornya bacot bener.

“Kali ini sama siapa lagi?”

Jeno yang tengah bersumpah serapah di dalam hati pun langsung menoleh kaget.

“Apa?”

“Kali ini sama siapa? Make out? ONS? Atau sekedar check in doang?”

“Mungkin dia nganggepnya making love, tapi menurut aku cuma nggak lebih dari ONS.”

“Awas, aku mau liat mukanya.”

𝐉 𝐚𝐧𝐝 𝐭𝐡𝐞 𝟕 𝐝𝐰𝐚𝐫𝐟𝐬Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang