Chapter 1

815 54 7
                                    

Dua bayi  yang berjenis kelamin  berbeda, lahir di sebuah rumah sakit yang sama. Mereka tidur berdampingan di ruang khusus bayi di sebuah ruangan megah yang sangat terkenal dengan fasilitas dan pelayanannnya yang super hebat.

Kedua bayi itu tidak kembar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kedua bayi itu tidak kembar. Mereka juga bukan saudara. Mereka anak dari pasangan tuan dan pelayannya. Yang lelaki anak majikan dan diberi nama Mean Phiravich, sementara yang perempuan itu anak pelayan, dan diberi nama Plan Rathavit.

Anak perempuan itu beruntung, bukan? Iya, dia sangat beruntung karena orang tuanya mengabdi dengan sangat baik kepada tuannya itu.

Anak perempuan itu beruntung, bukan? Iya, dia sangat beruntung karena orang tuanya mengabdi dengan sangat baik kepada tuannya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka adalah Ken dan Nune, orang tua Plan Rathavit. Mereka sudah cukup lama bekerja untuk keluarga Phiravich. Ken seorang ahli taman. Ia bertugas menjaga taman-taman dan semua kebun. Ada sepuluh orang yang bekerja di bawahnya dan memastikan bahwa rumah kediaman Phiravich yang berhektar-hektar itu dapat dijaga dengan baik dan tetap indah.

Sementara itu, Nune adalah kepala dapur. Ia membawahi banyak koki dan staf dapur lainnya dan selama ini bertugas menjaga kenyamanan dan keamanan dalam hal yang berkait dengan makanan.

Mereka bertemu saat mereka mulai bekerja di sana dan jatuh cinta dan pada awalnya mereka menjalin kasih secara diam-diam. Namun, saat kakek Mean tahu, ia menikahkan Ken dengan Nune dan ia bangga dan sayang kepada keduanya sebab keduanya bekerja dengan sangat baik.

Terlebih, Ken berteman baik dengan anak lelaki semata wayang mereka, Beam Phiravich, ayah Mean. Mereka tumbuh bersama meski kemudian berpisah saat Beam kuliah di Amerika dan Ken kuliah di dalam negeri dan mengambil jurusan pertamanan dan ilmu tumbuhan.

Saat di Amerika, Beam bertemu dengan ibu Mean, Ploy. Ia lahir dari keluarga yang kaya juga. Sayangnya, dari awal ia tak menyukai Nune dan Ken. Menurutnya, seorang pelayan tak boleh dekat dengan majikannya. Ini cukup aneh, mengingat Ploy tumbuh dan besar di Amerika, artinya seharusnya ia berpikiran terbuka. Namun, ini malah sebaliknya. Ia tak suka Nune san Ken yang menurutnya seolah sudah bertindak seperti bagian keluarga itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NEXT TO YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang