fifteen❄️

690 93 6
                                    

Seungwan bangun dan merasakan tangan yang melingkar di pinggangnya.Dia berbalik dan menatap pria yang terlelap tidur di sampingnya.
Wajahnya terasa panas mengingat perkataan pria itu semalam.

"ga pernah,kamu yang pertama,dan aku pastikan kamu yang terakhir"

"apaan sih"

"aku ngelakuin itu,menandakan kalau kamu itu milik aku,ga boleh ada yang rebut kamu dari aku"

"dan aku ga ngelakuin lebih,karena kita belum sah kan?jadi kamu ga usah takut,aku ga akan lakuin apapun sampai kita sah"
Seungwan tersenyum tipis berusaha menutup rasa malunya.

"dan aku akan bikin kamu ga bisa jalan setelah sah nanti",sambung Yoongi yang membuat Seungwan menatapnya tajam.

"tapi rasanya aneh...karena ini pertama kalinya",ucap Seungwan pelan.

"awalnya memang ga terbiasa,tapi nanti juga pasti kamu yang minta terus"
Seungwan langsung menatap Yoongi dengan sinis dan pergi ke kamarnya.

Dia melepaskan tangan itu dan keluar dari kamarnya.
Jam di dinding menunjukkan pukul 5 pagi.
Meneguk segelas air untuk tenggorokan keringnya dan kembali ke kamar.

"bangun",panggil Seungwan pelan sambil mengguncang tubuh Yoongi.
Yoongi hanya menggeliat lalu kembali berbalik memeluk bantal.

"tck,bangun"

Lagi-lagi,tak ada jawaban.

Seketika,Yoongi langsung menjerit kesakitan saat Seungwan menarik kuat telinganya sampai merah.

"sumpah sakit banget",ucapnya sambil mengusap telinganya.

"siapa suruh ga mau bangun"

"astaga,baru jam 5 pagi,Seungwan",dengus Yoongi.

"ya kamu ga mau pulang?kita mau kuliah"

"tapi ini hari minggu",ucap Yoongi kesal.

"siapa yang bilang?ini hari sab...",ucapan Seungwan terhentu saat melihat hpnya dan tertulis disana bahwa hari ini minggu.

"minggu kan?",goda Yoongi.

"yauda tidur balik",ucap Seungwan kemudian keluar dari kamar.

"loh loh"

Yoongi turun dari ranjang dan mengikuti Seungwan.
Seungwan pergi ke dapur untuk memeriksa bahan makanannya yang sudah habis.
Dia menulis bahan yang akan dibelinya lalu meletakannya di meja.
Dia terkejut bukan main saat berbalik dan mendapati Yoongi sedang melipat kedua tangannya di dada.

"yah!",pekik Seungwan sambil mengelus dadanya.

Yoongi terkekeh saat menangkap wajah terkejut Seungwan.

menggemaskan.

"kan aku suruh tidur balik"

"uda ga ngantuk,gimana dong?kamu tidurin lah"

"kamu bukan anak kecil"

"yauda kamu temenin aku"

"tapi aku mau siap-siap buat ke pasar beli bahan makanan"

"ke supermarket aja"

"ga,pasar lebih murah,bisa tawar"

"dasar,hemat banget,yaudah aku temenin"

Jerk ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang