Chapter 4 " Hanya hati yang tau"

153 21 4
                                    


song: Sohyang - Only my Heart know
















ENJOY READING

WARNING TYPO













Jarum jam mulai mengelinding ke kanan, subuh hampir saja menjelang namun mata indahnya enggan untuk membuka, terlebih potongan - potongan ingatan yang masih mengangunya mengusir kantuk untuk menjauh.


Yeri berusaha tak berharap banyak pada rasanya ini, tapi kenapa bayangan Taehyung mengikuti dirinya. Hey sadar dia sudah punya kekasih dan tampaknya Taehyung sangat mencintai wanita itu. Yeri mulai berusaha untuk positif menjadikan rasa itu biasa saja tapi sepertinya ujung hubungan tampak dipandang mata. Merebut tidak jahat bukan.

Dalam diamnya Yeri memikirkan banyak cara untuk mendapatkan keinginannya, ia tak pernah seperti ini. Sampai ia menemukan Taehyung dan merasa benar - benar jatuh kedalam pelukan pria bermata elang itu.


Wajah tegas, mata tajam dan bibir tipis itu selalu menjadi bunga tidurnya. Untuk alasan yang sangat klasik Yerik telak jatuh pada pesona pria Kim itu.


Cinta memang tak pernah memandang siapapun termasuk segala sesuatu yang pahit didalamnya, ia tetap ingin walaupun dia tau Taehyung memiliki seseorang yang sangat pria itu kasihi.

Taehyung memandang file dihadapan jengah ditambah dengan tugas kuliah yang sedikit membuat kepalanya pusing, tumpuka kertas dan juga layar monitor hidup itu menjadi kesebukannya sehari - hari. Pria 23 tahun itu tengah memikirkan beberapa hal yang sangat mengangu.


Entah kenapa pertemuanya hari itu membuatnya sangat kesal, rasanya Taehyung menyesal menjumpai wanita surai coklat itu, ah dan kini ia malah memikirkannya. Tanpa membuang waktu Taehyung mendial seseorang mungkin suara halus disebrang sana mampu membuatnya sedikit tenang.


Lama hanya ada nada sambungan, sejujurnya ia sudah lama tidak menghubungi Jiyoon. Kenapa..? mungkin karna pertengkaran hebat hari itu, Taehyung pikir akan lebih mudah jika pergi tanpa kabar untuk sejenak lagi pula ia pikir Jiyoon juga butuh waktu untuk menenangkan pikirannya.


Namun untuk pertama kalinya ia merasa nyaman..? eumm ada apa. Mungkin saja ia butuh waktu tanpa Jiyoon tapi ini sudah 3 bulan sejak ia meninggalkan Jiyoon ditengah jalan hanya karna Jiyoon memuji sahabatnya Park Jimin. Terlebih desakan dari keluarga yang mengharuskannya untuk meninggalkan Jiyoon.

(TaeRi) Purple LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang