MASA LALU

1.1K 66 4
                                    

Pagi ini seperti biasanya setelah mengantar anak anak ke depan rumah untuk pergi sekolah di antar daddynya. Heechul kembali kedapur untuk mencuci piring yang digunakan untuk sarapan bersama tadi. Setelah mencuci piring heechul memutuskan untuk mendudukkan dirinya diatas sofa empuk berwara putih sambil menonton acara tv di pagi hari.

"Huft! Akhirnya selesai juga pekerjaanku. Mencuci bajunya nanti siang saja" ucap heechul

menyandarkan punggungnya ke sofa dan menujukan pandangannya ke arah tv.

Rasa kantuk membuat matanya sedikit menyipit. Jika saja suara handphone itu tidak terdengar dan membuatnya kaget, mungkin sekarang dia sudah terlelap. Itu suara handphone jungsoo, suaminya
Heechul mengambil handphone yang ada di atas meja tv dan melihat ke layar handphone milik suaminya tersebut, ada tiga panggilan tidak terjawab dari nomor yang tidak di kenal.

Heechul mengerutkan dahinya melihat itu. Dia memutuskan untuk kembali duduk ke sofa, sambil menunggu barang kali saja si penelepon akan menelepon lagi nanti.
Benar saja, tidak berapa lama handphone yang di pegang heechul kembali berdering, heechul langsung saja mengangkat teleponnya. Siapa tahu jika itu penting kan.

"Yeobseyo.." terdengar suara seorang wanita di seberang sana

"Yeoboseyo.." Heechul mengeluarkan sapaannya kepada wanita yang berada di seberang telepon sana.

"Ini siapa ya?" Heechul bertanya.

"Kau siapa? Bukankah ini ponsel milik jungsoo?" Wanita itu balik bertanya.

Heechul menghela nafas sebentar "Iya, jungsoo itu suamiku. Kau siapa?" tanya heechul lagi

"Ouh jungsoo sudah menikah? Ah! Kenalkan aku Hana. Son Hana, teman SMA Jungsoo dulu" ucap wanita itu menjelaskan siapa dirinya.

"Untuk apa menelepon suamiku? Dan darimana kau mendapatkan nomor suamiku?" nafas heechul sudah sedikit memburu kendati dia tahu siapa yang menelepon di nomor suaminya sekarang ini.

Hana, perempuan yang dulu pernah singgah di hati suaminya sewaktu mereka masih sekolah menengah dulu. Jungsoo dan Hana putus karena Hana pergi keluar negeri tanpa memberitahu jungsoo. Bahkan selama bertahun tahun lamanya jungsoo menunggu kabar dari hana, tapi dia tak kunjung mendapatkan kabar dari kekasihnya itu.

Akhirnya jungsoo bertekad untuk melupakan hana, karena jungsoo berpikir mungkin juga hana sudah melupakannya dan sudah memiliki laki laki pengganti dirinya di sana.

"Kemarin aku bertemu dengan siwon, dan dia yang memberikan nomor jungsoo padaku. Aku menelepon untuk menanyakan bagaimana kabarnya, ternyata dia sudah memiliki istri" cecar wanita itu.

Emosi di dada heechul sudah sedikit meningkat sekarang ini.

"Dia baik baik saja, jika tidak ada yang penting aku tutup teleponnya" heechul segera menutup telepon secara sepihak.

Melempar handphone jungsoo ke atas sofa dan membaringkan dirinya di atas sofa.
Menghela nafas sejenak untuk menetralkan emosinya, lalu menutup matanya karena kantuk sudah mulai menyerangnya.

Sore harinya, waktu menunjukkan pukul 05.00 KST.
Setelah pekerjaan mencuci baju selesai heechul kini sedang bermain bersama anak anaknya di ruang tengah.

Heechul dan kedua anak kembarnya, junghyuk dan junghae bermain lempar bola, sedangkan ryeoun dan junghoon menonton tv di atas sofa

"Bagaimana sekolahnya tadi, hm?" tanya heechul kepada kedua anaknya yang sedang asyik menonton tv.
Junghoon dan ryeoun langsung menoleh ke arah mommynya.

"Hoonie tadi mendapat nilai A di pelajaran olahraga mom!" seru junghoon anak pertamanya dengan bangga diri setelah mendapat nilai A.

"Ryeounie tadi juga mendapat nilai 100 di pelajaran matematikan mom!" ucap putri kecilnya tidak mau kalah dari sang kakak.
Heechul yang mendengar penuturan dari kedua anaknya itu langsung tersenyum.

TeukChul Family StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang