Sahabat Tapi Cinta (5)

6 2 0
                                    

Mereka berdua telah sampai ke taman bermain
"Lu mau main apa?" tanya Andrian
"Gimana kalo naik kora-kora?" Usul Vian
"Lu yakin??"Tanya Andrian menyakinkan Vian
"Iya gw yakin"Ucap ku
Andrian POV: "Kok dia milih kora-kora sih gw kan takut ketinggian" Andrian POV End
Back to topik

Setelah puas mencoba beberapa wahana yang ada di taman bermain tersebut mereka berdua memutuskan untuk istirahat sejenak

POV Vian: " Gw lagi istirahat bareng Andrian tiba-tiba mata gw tertuju ke arah permen kapas" Vian POV End

Andrian yang melihat mata Vian tertuju pada permen kapas, dia pun bertanya "lu mau?" Dan gw mengangguk Andrian pun pergi membeli permen kapas tersebut.

Andrian yang melihat mata Vian tertuju pada permen kapas, dia pun bertanya "lu mau?" Dan gw mengangguk Andrian pun pergi membeli permen kapas tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vivian POV: "gw lagi nungguin Andrian beli permen kapas, pandangan gw tertuju kepada Farhan"Vivian POV End

Farhan POV: " gw lagi ditaman bermain,gw kesini sama adik gw dan kita lagi istirahat sejenak, gw melihat sesosok wanita diseberang sana,ternyata itu Vivian"Farhan end POV

Farhan yang melihat Vivian diseberang sana langsung mendekati nya

"Lu sendirian aja?" Tanya Farhan
"E-enggak gw kesini bareng Andrian" Jawab Vian
"Lu kenapa sama dia kalo lu mau pergi mending chat gw aja" Jawab Farhan dengan nada sedikit meninggi

Belum sempat Vian jawab tiba-tiba saja Farhan narik tangan gw dan pergi dari taman bermain itu

"Lu mau bawa gw kemana?" Dengan rasa takut
"Kalau lu mau kemana-mana chat gw aja sekali lagi gw ngeliat lu bareng Andrian,gw gk segan-segan bunuh dia" Ujar Farhan dengan nada mengancam
"I-iya" Jawab gw
"Bagus"

Ternyata Farhan anterin gw pulang, gw langsung masuk ke kamar dan pintu kamar gw dikunci supaya dugong(Abang nya Vian) enggak masuk ke kamar gw

Sahabat Tapi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang