perlakuan manis

3K 157 7
                                    

Alvaro menghela nafas kasar ia tahu Alice tidak nyaman berada diantara orang-orang yang membencinya

Ia menarik tangan Alice dan membawanya pergi ke taman sekolah

Sampai di sana hening tidak ada yang memulai pembicaraan Alice terus menunduk ia ingin bertemu dengan kakaknya

Sedangkan Alvaro tengah mengetik sesuatu kepada seseorang

Tak berselang lama seorang ibu kantin datang dengan menjinjing makanan

"Ini den pesanan nya"ucap ibu kantin sambil memberikan makanan itu

Alvaro mengucapkan terima kasih dan ibu kantin itu pergi

"Makan"ucap Alvaro sambil memberikan kresek yang berisi makanan tersebut

Alice menggeleng "a-aku ingin bertemu k-kak Dimas dimana sebenarnya dia"ucap Alice

Alvaro kembali menghela nafas ternyata gadisnya memiliki sifat keran kepala

"Lo mau tahu dimana dia" Alice dengan semangat mengangguk

"Makan gue bakal kasih tahu"

Dengan terpaksa Alice mengambil kresek itu ia juga merasa lapar

"Gadis pintar"ucap Alvaro sambil mengusap lembut kepala Alice

Deg

Demi apapun jantung sekarang seperti akan berhenti berdetak perlakuan kecil dan manis Alvaro membuat Alice tak bisa berkutik tapi ia merasa sangat nyaman

Setelah selesai Alvaro mengantar Alice ke kelasnya dan ia kembali ke kelasnya

"Oh ya ampun aku belum tahu dimana kak Dimas"ucap Alice mengerutuki dirinya ia terlalu asik dengan makanannya

"Cie yang diantar cogan terus ah gue jadi iri"ucap Zaskia drama

"Ih apa sih kalau mau ambil aja"ucap Alice asal

"Hah Lo serius Lo seharusnya bersyukur banget Lo itu orang yang paling beruntung di dunia karena bisa bisa dekat sama mist wanted sekolah kita apalagi kak Alvaro"ucap Zaskia panjang lebar

Sedangkan Alice hanya diam sambil menyiapkan buku untuk pelajaran berikutnya

"Alice Lo dengerin gue gak sih"ucap Zaskia kesal merasa diabaikan

"Iya aku dengar kok Zaskia"ucap Alice

"Ih tauk lah"ucap Zaskia

Mereka mulai memperhatikan pembelajaran

"Dek jangan marah dong kakak bisa jelasin semuanya"ucap Dimas setelah mereka sampai di halaman mansion Bagaskara

Alice tetap diam ia berjalan cepat meninggalkan Dimas dibelakang

"Assalamualaikum"ucap Alice sambil mencium tangan Rahayu

"Waalaikumsalam anak mama sudah pulang"ucap Rahayu

"Hehe iya ma ,,ma Alice pergi ke kamar dulu ya mau mandi gerah"ucap Alice

Tanpa mendengar jawaban Rahayu Alice langsung berlari menaiki tangga menuju kamarnya

"Ma dimana Queen" tanya Dimas saat sudah sampai di dalam rumah

"Alice baru saja pergi ke kamarnya ada apa dengan kalian apa kalian sedang berantem"tanya Rahayu curiga ia juga melihat raut wajah Alice seperti sedang marah

"Nggak kok ma cuman salah paham sedikit"jawab Dimas

"Ya udah kalau gitu Dimas mau nyusul Queen dulu"lanjutnya dan berjalan cepat akan tetapi saat sudah sampai di tangga pertama ia kembali menghampiri Rahayu

"Kenapa lagi kak"tanya Rahayu

"Hehe kakak lupa assalamualaikum" ucap Dimas sambil mencium tangan Rahayu dan kembali berjalan menuju kamar Alice

Rahayu hanya menggeleng kepala melihat tingkah anak-anaknya tapi ia senang setidaknya tidak ada lagi jarak antara hubungan mereka dan keluarganya semakin hangat semenjak kembalinya Alice

Jangan lupa vote dan komentar

Thanks 🤗❤️

Maaf  klo banyak typo

Next part selanjutnya



My Possessive BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang