keluarga

6K 318 6
                                    

Hari ini Alice harus kembali bekerja karena ia harus menyambung biaya hidupnya, ia tidak terlalu berharap bisa bertemu keluarga kandungnya

"Semangat Alice kamu pasti kuat"ucapnya menyemangati dirinya sendiri

Ia mulai menarik gerobak dengan sisa tenaganya karena dari kemarin ia tidak makan atau minum

Alice mulai berjalan dan memunguti sampah yang ada di jalanan, semua rasa malunya sudah lenyap yang sekarang ia lakukan selalu bersyukur atas semuanya

"Tolong kamu taruh itu di sana dan yang itu juga jangan sampai ada yang kurang"ucap seorang wanita paruh baya menginstruksikan kepada para maid

Para maid hanya bisa tersenyum mereka juga ikut bahagia akhirnya setelah sekian lama keluarga ini kembali terlihat bahagia

Sedangkan Abi yang melihat tingkah istrinya hanya bisa tersenyum sebentar lagi semua akan kembali hangat

"Selamat pagi honey"ucap Abi

"Pagi papa kenapa belum berangkat putri kita jadi datang kan pa"tanya Rahayu

"Tentu aku akan pergi menjemputnya"ucap Abi

"Kami akan ikut"Abi dan Rahayu sama-sama menengok ke belakang dan ternyata kedua putranya sudah rapi dengan kemeja masing-masing

"Apa kalian sudah memberitahu Dimas kalau Queen sudah ditemukan"tanya Abi pasalnya ia lupa untuk mengabari putra cerewetnya

"Belum"jawab Bagas sementara Lando hanya memasang muka datarnya

"Baiklah ayo kita berangkat"ucap Abi

Mereka pergi keluar dan tiga mobil mewah milik keluarga Bagaskara melesat meninggalkan halaman rumah

Karena hari sudah menjelang siang dan sepertinya sang mentari selalu setia memancarkan cahayanya
Sudah berulang kali seorang gadis menyeka keringat di dahinya ia memutuskan untuk pulang

Dan saat sampai ia dikejutkan oleh tiga mobil sport mewah yang mungkin hanya bisa dimiliki oleh para pengusaha kaya terparkir di halaman rumah kecilnya bahkan rumah itu tidak terlihat lagi karena tertutup olehnya

"Siapa mereka"tanya Alice entah pada siapa

Apa dirinya membuat kesalahan atau jangan-jangan polisi tapi apa kesalahannya meskipun keadaannya mengenaskan ia tak pernah berbuat kejahatan

Alice melangkahkah kan kakinya dengan hati-hati saat sampai didepan rumahnya terdapat beberapa orang yang memakai pakaian serba hitam

"K-k-kalian siapa"tanya Alice memberanikan diri

Saat bodyguard itu akan menjawab terdengar suara yang memanggilnya dan keluarlah seorang pemuda dengan setelan jas yang mungkin sangat mahal

"Queen"ucapnya dan langsung memeluk Alice tanpa seizinnya

"Siapa kalian semua"tanya Alice ia benar-benar tidak mengerti dengan semuanya

"Papa"panggil pemuda itu dan keluarlah seorang lelaki paruh baya namun masih terlihat tampan dan serta diikuti oleh pemuda satu lagi

"Queen"panggil lelaki paruh baya dan langsung memeluk Alice

"Sebenarnya kalian siapa dan kenapa kalian terus memanggilku Queen "tanya Alice yang sudah frustasi dengan kebingungannya

"Ayo kita masuk dulu papa akan jelaskan semuanya"ucap Abi sambil merangkul putrinya

"Sebenarnya kami adalah keluarga kandungmu"

Bagaikan ada petir disiang bolong Alice hanya bisa diam membisu tenggorokannya terasa tercekat oleh sesuatu

"Ini papa sayang"ucap Abi dengan mata yang berkaca-kaca ia sangat merindukan putri kecil nya

"P-papa"ucap Alice gugup Abi hanya mengangguk

"Nggak kalian pasti salah orang saya hanya pemulung tidak mungkin saya anak anda"ucap Alice sambil terkekeh

Jangan lupa vote dan komentar

Thanks❤️🤗

Next part selanjutnya


My Possessive BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang