Sedikit berubah?

1.2K 159 14
                                    

***

1 tahun kemudian.....

Sudah satu tahun aja, selama setahun itu juga Taeyong udah kerja keras, ribuan keringat dan lelah dia rasakan untuk biaya kuliahnya. Sebenarnya Fais, papa Taeyong mengirimkan beberapa juta untuk keperluan Taeyong. Tapi Taeyong gak pernah pake uang itu. Dia tabung uang itu atau dia kirim lagi ke rekening Prita.

Selama itu juga dia tinggal diapartemen Prita, Prita seperti itu mama dan papanya. Beliau sangat sayang kedirinya atau Jaehyun. Dia sangat beruntung mempunyai mereka berdua dihidupnya sekarang.

Selama itu juga dia gak pernah contact dengan mamanya, hanya dengan papa saja. Itu juga cuma lewat telpon beberapa menit buat saling menanyakan kabar. Kalau boleh jujur dia juga sangat-sangat-sangat rindu sama Ana. Pernah beberapa kali Ana ketoko kue tempat dia kerja, tapi dia hanya melihat sekilas, tapi dia udah ikhlas kok kalo mamanya tetep keukeh gak mau menerimanya lagi.

Selama itu juga hubungan Jaehyun dan dirinya tak pernah ada penghalang, ya kadang disertai perdebatan kecil tapi mereka pasti ada yang mengalah.

"Yong, gue nanti ada acara sama anak futsal" ujar Jaehyun sambil memakai sepatunya.

"Bukannya kemarin juga ada acara sama futsal?" tanya Taeyong bingung.

Jaehyun menghela napas, dia sekarang berpikir akhir-akhir ini Taeyong kayak possessive banget sama dia. Keluar harus izin, harus aktifin hp selalu, harus tepat waktu kalau pulang. Jadwalnya juga Taeyong yang atur.  Sejujurnya dia agak risih Taeyong kayak gitu, terkesan gak percaya, tapi ya Jaehyun gak mau ngomong takut Taeyong tersinggung.

"Tim gue mau final, dan ini pertemuan resmi sama anak cheerleader buat ngomongin final ini yong!"

Taeyong hanya merenggut kesal, di saat dia ingin bermanja-manja pasti Jaehyun sibuk sendiri. Tapi dia gak mau egois, dulu dia yang inisiatif buat nyuruh Jaehyun daftar futsal. Jadi ya dia harus terima konsekuensi nya.

"Langsung pulang kan?"

"Iyaa..."

"Nanti gue nebeng anak-anak lain deh!" Taeyong manggut-manggut lalu menuju meja makan, mau pamit sama Prita.

"Bundaaaa....."

Taeyong itu sekarang lebih manja apalagi sama Prita. Kalo jalan berdua pasti Taeyong minta ini itu sama Prita. Dan Prita cuma bisa ngangguk doang, udah terlanjur sayang gimana lagi.

"Apa sayang?" Prita menoleh ke arah Taeyong.

"Taeyong sama Jaehyun mau berangkat, nanti kerjanya libur 2 hari." ujar Taeyong sambil mencium tangan kanan Prita.

"Kenapa libur?"

"Gak tau kata mbak Yesi suruh libur dua hari"

"Yaudah buru berangkat gih!"

"Oke bun!"

Taeyong berlari-lari menyusul Jaehyun diparkiran bawah. Seluruh orang yang berpapasan sama dia, pasti dia akan menyapanya padahal juga gak kenal. Dia sekarang lebih ceria dan murah senyum. Siapapun yang liat senyuman manis punya Taeyong pasti terpukau. Dia sekarang makin manis banget, gula aja kalah.

Enemy? But Love || Jaeyong [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang