GALAKSA (PINDAH KE FIZZO)

10

JANGAN LUPA FOLLOW VOTE DAN COMENNYA KARENA ITU SEMUA BERARTI BANGET BUAT AKU ❤️

HAPPY READING 🧡

•

•

Hubungan Galaksa dan Ghea berjalan dengan baik, sekarang Ghea lebih sering ke mansion Azka untuk menemui si cantik Cahaya. Cahaya pun sudah mulai bisa memanggil kedua orang tuanya walaupun dengan suara khas cadelnya.

Galaksa juga akan lulus sebentar lagi. sesuai yang ia katakan kepada Queen dan Azka, jika dia lulus maka Gala akan segera menikah dengan Ghea walaupun Ghea masih sekolah karna Ghea dan Gala beda satu tahun.

Sebenarnya Gala akan menikahi Ghea 2 minggu setelah pulang dari rumah Daddy nya, tapi Azka berubah fikiran jika mereka menikah setelah Gala lulus sekolah.

Azka tidak akan mengundur pernikahan putranya, jika ia tidak mengetahui sesuatu yang akan menyebabkan kehancuran.

Queen dan Azka juga sangat setuju jika pilihan Gala jatuh ke Ghea.

nanti pun Gala akan memegang salah satu perusahaan Azka, Azka tidak mungkin memegang semuanya mengingat jika putranya sudah dewasa dan akan memiliki keluarga sendiri.

Awalnya Gala sudah mantap untuk menikah dengan Ghea, namun tiba-tiba ia merasa tidak percaya diri dengan kedatangan seseorang dari masa lalunya yang sering mengejarnya saat ini.

seorang perempuan yang sangat ia cintai waktu itu. perempuan yang berjanji akan menemaninya saat senang maupun susah tapi semuanya telah hancur karna perempuan itu sendiri.

Perempuan itu, sering mengirim pesan kepada Galaksa tanpa henti walaupun Gala enggan untuk membalas pesan itu.

"Kakak, kita mau beli apa disini?" Tanya Ghea karna mereka sedang berada di salah satu mall untuk sekedar menghilangkan bosan mereka berdua dan juga mengajak temannya ikut bersama mereka.

"Lo mau beli apa?" Tanya Gala balik.

"Kok Ghea sih, orang kakak yang mau ke mall Ghea. nggak mau apa apa."

Disaat mereka sedang memilih aksesoris untuk Ghea, Gala mendengar teriakan dari arah depan dan suara itu sangat ia kenal.

"Aksa." teriak perempuan dari arah depan yang membuat Gala seketika mematung.

"Clara" guman Gala "ngapain, lagi dia?"

Clara adalah sahabat masa kecil sekaligus cinta pertama Gala, hingga perempuan itu sendiri yang membuat Gala hancur waktu itu.

Clara berlari dan langsung memeluk tubuh Gala tanpa menghiraukan kehadiran Ghea beserta teman-temannya.

"Ngapain meluk gue." ujar Gala yang mencoba melepaskan pelukan Clara.

"Aku rindu Aksa." Balas Clara yang masih memeluk Gala tanpa mau melepaskan nya.

"Mending lo pergi dari sini, muak gua lihat wajah lo." sinis Gala yang melepas dengan kasar pelukan itu.

"Maafin aku, waktu itu ninggalin kamu Aksa. aku beneran nggak ada niat buat ninggalin kamu. Tapi sekarang aku Disini aku mau kita balikan lagi." kata Clara tanpa rasa malu sedikitpun.

"Jangan mimpi lo." sinis Gala yang membawa Ghea pergi dari hadapan Clara "gua bentar lagi mau nikah."

"Aku akan dapatin kamu aksa walaupun harus menggunakan cara licik" guman clara dengan senyum liciknya.

Sebelumnya, mereka juga sudah ketemu ketika Gala akan pergi ke mension dan tiba-tiba dikejutkan oleh kehadiran Clara di gerbang depan mansion.

Untung saja satpam mension tidak mengijinkan Clara masuk karna penjagaan mension Azka sangat lah ketat dan tidak boleh sembarang orang yang boleh masuk.