Ternyata tidak ada satu pun yang tau dimana renkarnasi guardian terdahulu. Tidak banyak petunjuk yang mereka dapatkan membuat para guardian gelisah. Mereka sangat membutuhkan bantuan para guardian terdahulu, karena mereka yakin bahwa mereka bisa saling membantu untuk mencapai kedamaian bersama. Jika saja mereka tau pasti mereka tak akan kebinggungan seperti sekarang. Takdir yang mengikat mereka dan juga guardian terdahulu tidak akan pernah bisa lepas apa pun yang terjadi, kecuali mereka mati.
Sudah berulang kali yoongi berusaha untuk melihat masa lalu guardian lagi atau masa sekarang para guardian terdahulu tapi nyatanya yoongi tak bisa melihat apa pun. Kemampuannya tidak berguna disaat seperti ini, membuat yoongi makin kesal. Tapi itu bukanlah hal penting untuk sekarang karena mereka tengah berada di tanah suci anthera. Tempat yang katanya tidak bisa dimasuki semua orang kecuali orang itu yang dipanggil oleh penjaga tanah suci itu sendiri. Tempat ini banyak menjadi perbincangan karena disinilah tempat dimana kekuatan dasyat berada.
Walau tidak tau pasti apakah hal itu benar atau tidak tapi para guardian mulai merasakan hal yang besar berada di sekitar mereka. Mengingat ucapan sang bulan dan penjaga anthera yang mengatakan akan membantu menggunakan dan mengeluarkan kekuatan mereka membuat para guardian senang. Apalagi bagi mereka yang belum mendapatkan keberuntungan sama sekali, ini adalah kabar baik yang ingin mereka dengar.
"Jadi apakah masih ada pertanyaan lagi" tanya sang bulan menatap kedua belas guardian yang terdiam
"Apa kalian akan mencari mereka" ucap sang bulan masih penasaran dengan pemikiran para guardian
"Kami akan mencari mereka sampai ketemu, karena mereka satu satunya harapana kami" ucap hoseok menatap tajam sang bulan yang mengangguk
"Tapi bolehkah aku tau satu hal" ucap jimin menatap sang bulan yang menaikkan alisnya penasaran
"Apakah kami juga akan berenkarnasi" lanjut jimin menatap takut sang bulan yang terkejut
Tak ada jawaban hanya saja sang bulan tengah berfikir tentang pertanyaan jimin. Jika diingat dulu memang dia yang memberikan berkat renkarnasi pada guardian terdahulu tapi itu juga atas persetujuan dewa. Bahkan dia sudah meminta langsung pada angel namun tak ada respon sama sekali dan akhirnya sang bulan meminta bantuan para dewa yang memang berfokus pada kedamaian dunia ini. Tapi bukan berarti mereka para guardian terdahulu bisa langsung berenkarnasi dengan cepat. Bahkan renkarnasi mereka terlambat hanya karena ulah para roh yang mengincar jiwa jiwa guardian terdahulu.
Makanya mereka baru bisa berenkarnasi disaat para guardian dibangkitkan kembali. Dan waktu itu sang bulan juga berfikir jika mereka akan kembali menjadi guardian tapi nyatanya malah anak anak bangsawan ini yang menjadi guardian. Tapi dia kehilangan kontak dengan para jiwa guardian terdahulu, dan dia juga tidak tau apa penyebabnya. Dan yang terakhir dia tau adalah mereka terlahir menjadi kaum bintang sesuai keinginan mereka.
"Hal itu tidak bisa aku pastikan karena bukan aku yang melakukannya, aku hanya memastikan bahwa mereka berhasil berenkarnasi tanpa cacat" ucap sang bulan menatap manik jimin yang bergetar
Dia tau jawabannya pasti akan membuat para guardian di depannya ini akan terkejut dan merasa takut jika akhirnya mereka tak akan hidup kembali. Mana ada seorangpun yang ingin mati, mereka bukanlah orang bodoh yang ingin mati sia sia jika akhirnya iblis akan menang kembali. Mungkin jika mereka bertemu dengan guardian terdahulu mereka akan tau sesuatu. Mungkin jika mimpi yang mereka lihat telah sempurna mereka akan tau dimana raja iblis itu berada. Hanya kata mungkin yang terus berulang dipikiran mereka, dan ada satu ketakutan lagi untuk mereka tapi mereka menahannya selama ini.
"Jadi apa rencana kalian" tanya jihan penjaga tanah suci anthera
"Entahlah, semuanya masih abu abu dan kami tidak boleh bertindak cerobah. Ini semua demi masa depan kaum bintang dan keindahan kaum manusia, dan kami tidak akan merusak harapan semua orang akan kedamaian" ucap namjoon
Dia juga binggung harus bagaimana tapi dia tak boleh sampai mematahkan semangat para guardian lain bukan. Dia adalah pemimpin disini dan dia akan pastikan bahwa mereka tidak akan mencapai sesuatu dengan keadaan sia sia karena mereka akan melakukan apa pun itu asal semua kembali dalam kebahagiaan mereka. Sekarang biarlah waktu yang menjawab segalanya, karena nyatanya dia tak bisa memaksakan sesuatu yang tidak boleh dia ketahui. Tapi dia pastikan bahwa dia akan mencari tau dan melakukan semuanya dengan baik tanpa kesalahan satupun. Walau sulit tapi dia akan berusaha bersama dengan para guardian lain.
"Kau sangat optimis, aku suka dengan itu" sahut jihan menatap namjoon yang tersenyum tipis padanya
"Jadi apa kalian akan mencari hewan suci atau mau ikut denganku" tanya jihan menunjukkan seringainya
Para guardian menyadari adanya kejanggalan dari penjaga tanah suci anthera itu tapi mereka masih belum yakin apa yang salah darinya. Dan ternyata sang bulan malah terkekeh dan mengucapkan selamat tinggal pada mereka dengan tenang. Hal itu tentu membuat para guardian merasa makin binggung. Tapi mereka ingat jika pembelajaran sekolah sangat berbahaya bagi mereka yang berbeda dari kaum bintang lain. Kekuatan mereka tak bisa mereka sembunyikan dengan mudah dan hal itu pasti akan membuat yang lain curiga. Dan keputusan yang tepat untuk masalah sekarang adalah mereka akan ikut dengan panjaga tanah suci anthera itu.
"Kami ikut" jawab mereka secara bersamaan
"Pilihan yang tepat, kalau begitu mari masuk" sahut jihan dengan wajah senangnya
Pintu besar yang terbuat dari es itu terbuka menampilkan sebuah ruangan yang cukup luas dengan tangga yang melingkar disisi kanan dan kiri menuju lantai atas. Mereka semua terkagum kagum dengan keindahan itu sampai cahaya berwarna ungu terpancar dari simbol di leher mereka. Mereka semua terkejut kecuali jihan yang mulai mengendalikan kekuatan dari simbol mereka yang mulai aktif karena bertabrakan dengan kekuatan di tanah suci anthera. Tidak lama setelah itu dari lantai es itu muncul sebuah lubang berbentuk bintang dengan tangga melingkar menuju ke bawah.
"Apakah sakit" tanya jihan saat melihat wajah kesakitan para guardian
"Tapi ini masih belum seberapa karena rasa sakit itu hanya pembuka bagi kalian, ayo turun" ucap jihan lagi membuat para guardian terkejut dan hanya bisa mengikuti tanpa bisa membantah
Tangga melingkar itu cukup panjang membuat mereka mulai lelah sendiri kecuali jihan yang menggunakan sayapnya untuk turun ke bawah.
"Sepertinya sebelum kita turun aku harus mengatakan sesuatu pada kalian" ucap jihan manatap para guardian yang mulai kelelahan
"Setelah ini kalian akan menjadi incaran para iblis"
TBC
Hai... aku kembali nih, ada yang kangen gak. Makin kesini ceritanya bikin kalian binggung gak sih, aku sendiri yang nulia kadang juga binggung. Tapi aku kasih kabar bahagia buat kalian, beberapa bulan yang lalu aku ikut di webnovel dan masukin cerita supaya dikontrak dan ternyata berhasil aku saja baru dapet kabar kemarin. Rasanya seneng banget akhirnya hobiku yang ini dapat menghasilkan uang juga. Aku beharap sama kalian semua juga bisa mencapai apa yang kalian impikan seperti aku. Jangan patah semangat oke..
Dan satu lagi bagi engene pasti tau dong besok mereka debut aku saja sudah gak sabar banget. Jadi mari kita tunggu bersama sama, sampai jumpa dua minggu lagi semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
12 Stars for The Moon (Diberhentikan)
FantasyMereka yang terpilih harus berjuang mempertahankan bulan yang akan hancur. Takdir yang membuat mereka harus melaksanakan tugas berat yang bahkan mereka tak pernah pikirkan. Kekuatan terpendam mereka muncul dengan sendirinya saat terjadi bulan purnam...