jungkook's pov
hari ini aku akan mengajak sena ke kebun binatang untuk jalan-jalan, aku harap dia akan menyukainya.
aku sudah mengenalnya selama seminggu, ternyata dia sangat lucu, pintar, dan juga aktif, tapi sepertinya dia masih belum tahu siapa itu bangtan, lol
aku akan menjelaskan lebih lanjut kepadanya nanti, aku telah mengirimnya pesan bahwa aku akan segera ke rumahnya sekarang, jadi aku akan kerumahnya.
"aku berangkat!" teriakku sambil membenarkan snapback yang aku pakai
"mau kemana? jangan pulang terlalu malam, besok kita akan ada schedule pagi hari" kata jin.
"oke~"
aku pun langsung berangkat.
--
aku sampai didepan rumahnya, aku langsung mengirimnya pesan lewat snapchat--
snapchat! ia menyuruhku untuk membuat snapchat, jadi aku mencobanya!
aku pun mengambil foto depan rumahnya dan aku bilang bahwa aku sudah ada di depan rumahnya
tak lama kemudian ia langsung keluar dari rumah, sambil memakai sepatu,
"aku berangkat dulu!" teriaknha, aku mendengar balasan dari ibunya dari dalam rumah
"sama siapa?" sena pun menengok kedalam rumah
"jungkook, tidak lama kok!" dia langsung menghampiriku.
jujur, ia terlihat cantik walaupun hanya dengan memakai croptops bergambar kucing, hotpants dan sepatu sneakers merah. Ia pun juga memakai sedikit make up.
"kita mau kemana?" tanyanya.
"kebun binatang, bagaimana?" kataku sambil menggandeng tangannya.
"boleh boleh" katanya.
kami pun sampai ke salah satu kebun binatang yang ada di seoul
"lets go!" katanya sambil menarik tanganku untuk segera masuk ke salah satu tempat ikan. aku hanya mengikuti kemana ia pergi.
aku melihat dia sangat senang pergi ke tempat ini
"ayo kita kesana!" katanya sambil menggandeng tanganku dan menunjuk salah satu tempat singa.
"baiklah" senang melihatnya tersenyum seperti itu, dan tingkahnya terlihat seperti anak kambing yang lepas dari kandangnya.
"kamu tidak takut dengan singa?" tanyanya sambil memperlihatkan eyesmile nya itu.
"tidak, kenapa?" tanyaku.
"gapapa!" katanya.
setelah kami selesai bermain di kebun binatang, sena terlihat sudah lelah, dia memang berlari larian dan terlalu senang tadi, baguslah aku telah membuatnya sangat senang hari ini.
"lapar?" aku bertanya karena ia menyenderkan kepalanya di pundakku, lemas.
"bagaimana kalau kita makan dulu?" katanya sambil terus berjalan sambil menggandeng tanganku.
"bagaimana kalau makan di dorm bersama dengan hyung? kayakbya jin hyung memasak sesuatu malam ini.." kataku sambil menengok ke sena sambil mengelus rambutnya.
"baiklah!" katanya sambil menggandeng tanganku dan berlari.
--
kami sampai di dorm,
"hyung! ada sena!" kataku sambil melepas sepatuku dan duduk di sofa,
"sena? segera kamu ke ruang makan, hyung yang lain telah menunggumu" kata taehyung sambil berjalan ke depan pintu dorm, taehyung pun membuka pintu dorm
"masuklah, mengapa kamu berdiam diri disini?" taehyung mengajaknya masuk.
"oke..." jawab sena sambil masuk ke dalam dorm dan makan di ruang makan dengan yang lain.
"kalian telat sampai rumah" kata jin hyung.
"telat? Aku rasa tidak..." jawabku sambil melanjutkan makan.
"kamu bilang tidak telat, ini sudah jam 7 malam, dan kalian baru sampai dorm" jawab rapmon hyung sambil melihat kami berdua.
"apa jangan-jangan kalian melakukan sesuatu?" kata jimin hyung dengan smirk nya.
"nggak, kami langsung pulang setelah dari sana" sena membantah dan tertunduk.
"sudah, lanjutkan makan dan setelah itu taruh semuanya di dapur dan jungkook akan mencuci semuanya" kata yoongi hyung.
"aku udah sering melakukannya! sekarang taehyung yang harus melakukannya" kataku dengan nada marah.
"aku? aku tidak akan pernah melakukannya" kata taehyung sambil bermain dengan video gamenya.
"jungkook, lakukan saja apa yang hyung katakan" kata yoongi hyung.
karena aku sudah tidak berani melawannya lagi, aku pun terpaksa melakukannya.
"ini sudah larut malam, aku pikir kamu bermalam disini saja" kata hope hyung sambil duduk di sofa dan menonton tv.
apa aku tidak salah dengar? hope hyung menyuruhnya untuk bermalam disini?
"ya, bagaimana kalau kamu bermalam disini? aku akan menyiapkan semuanya" jawabku.
"diam jungkook, tidak ada yang menyuruhmu untuk bercampur!" hope hyung berteriak untukku.
"bermalam? aku tidak membawa baju untuk berganti" jawab sena tertunduk malu.
"tidak apa apa, aku akan meminjam kaos dan celana ke noona, atau aku akan menyuruhnya untuk membeli" jawab hope hyung duduk disamping sena dan melingkarkan tangannya di pundak Sena.
"wow" aku berkata sambil menengok.
"hyung lupa" hope hyung menjawab sambil melepaskan tangannya dari pundak sena.
"kalau gitu.. oke" jawab sena sambil melihat jam tangannya.
"keputusan yang tepat!" kataku
"jungkook? hope? sena? kenapa?" rapmon hyung bertanya sambil duduk disamping hope.
"sena akan bermalam disini, Jungkook terlihat senang.." jawab hope hyung
"jadi jungkook harus tidur di ruang tengah, dan sena akan tidur di kasur mu" jawab rapmon hyung.
"eh? tidak seharusnya seperti itu, biar aku saja yang tidur di ruang tengah.." kata sena sambil menatap rapmon hyung sambil bermain dengan handphone nya.
"aku leader, dan tidak boleh ada yang boleh membantah perintahku" kata rapmon hyung.
"tidak apa apa sena, aku akan tidur diruang tengah sambil menonton acara malam" jawabku dan aku duduk disamping sena karena sudah menyelesaikan tugasku.
"acara malam?" tanya hope hyung sambil menunjukkan muka bingungnya.
"reality show hyung, aku tidak mesum" kataku sambil bermain dengan handphoneku juga.
"baiklah sena, noona ada dikamarnya, sepertinya dia sudah mempersiapkan bajunya untukmu, ganti bajumu dan setelah itu pergi ke kamar sebelah sana, kita akan mengobrol bersama terlebih dahulu, bagaimana?" kata hope hyung sambil menunjukkan kamar yang bertulisan 'bangtan boys'
sena hanya mengangguk ngangguk dan langsung melakukan apa yang hyung suruh tadi.
To be continue..
vote+comment+follow~
KAMU SEDANG MEMBACA
ini adalah hukuman! | jungkook
Fanfictionapa rasanya terkena hukuman? seperti orang yang kau sayangi direbut orang lain?