Pria tua itu melenggang masuk ke dalam sebuah ruangan yang ditinggali oleh pemiliknya dari kemarin pagi. Ia duduk di salah satu kursi yang ada di sana. Menurut pria itu, ruangan itu tidak pernah berubah semenjak terakhir ia kunjungi.
Saat mata rentanya menelusuri ruangan itu, ada satu sudut yang ia anggap asing. Ia berdiri dari tempatnya dan melangkah melihat lebih dekat pada hal yang menjadi asing di matanya. Sebuah foto berukuran 20 kali 25 sentimeter terpasang rapih di sebuah almari tua. Foto itu bukanlah foto yang baru diambil tapi foto lama yang hampir usang dan puteranya menjaga foto itu serapih ia menjaga hati dan perusahaannya.
"Tuan muda terbang ke Amerika untuk menemui gadis itu, Tuan."
Suara wanita yang menjadi tangan kanan puteranya itu memberitahu di mana keberadaannya. Kim Daewon menatap Shinhye sekilas dan kembali menatap foto itu datar. Ia membuka lemari itu dan meraih foto itu. Kali ini fokusnya bukan lagi tertuju pada objek yang difoto tapi sebuah tanggal yang ditulis puteranya di balik foto tersebut.
15 Januari 2016.
Kim Daewon tersenyum getir setelah ia mengetahui bahwa dihari itu sebuah terjadi sebuah peristiwa yang membuat putera semata wayangnya kembali hidup setelah melewati masa yang membuatnya seperti manusia yang hidup dalam kematian. Lima tahun sudah anaknya mengasingkan diri dan memilih untuk tinggal di atap yang berbeda dengannya dan istri hanya karena ia ingin membuktikan bahwa ia membangun sebuah perusahaannya sendiri tanpa campur tangan siapapun.
Perebutan kekuasan dan alih waris SK Company adalah dalang utama yang membuat puteranya melarikan diri rumah. Keputusan ayah mertuanya yang memecah keluarga ini hingga membuat anak pertamanya Cho Jaehyun dan puteranya memandang sinis dan benci kearahnya terlebih pada putera semata wayangnya. Ayah dan anak itu selalu mengungkit masa lalunya yang seorang pegawai swasta biasa yang dapat menikahi seorang puteri konglomerat - istrinya Cho Jihye. Mereka takut bahwa orang rendahan sepertinya akan merebut kekuasan itu melalui sang istri dan anak laki-lakinya.
Semenjak saat itu, puteranya memilih untuk keluar dari rumah dan menolak segala keputusan sang kakek. Kimbum merasa, uang hanyalah sebuah malapetaka atau sumber bencana yang bisa menenggelamkan orang-orang tidak bersalah dalam ketamakan. Maka dari itu, hati lembut pria itu berubah menjadi keras dan sulit untuk dikikis. Hanya sang ibu yang selalu ia dengar.
"Kapan puteraku akan kembali, Shinhye?"
Wanita muda itu masih setia menemani ayah dari majikannya. Park Shinhye, adalah salah seorang dari luar yang Kimbum percaya. Gadis itu cantik, pintar dan memiliki banyak relasi. Itulah mengapa Kimbum merekrut Shinhye untuk bergabung dengannya membangun Armaty sejak awal mula.
"Bila semua berjalan dengan lancar, sebelum akhir bulan ini seharusnya dia sudah kembali."
Mata Daewon melihat kalender duduk yang berada di meja kerja anaknya. Hari ini tanggal enambelas di bulan Juni. Kurang dari empat hari puteranya akan kembali. Bolehkah hatinya seedikit bernapas lega karena setidaknya puteranya sedang mengejar dan menggapai udaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ENTWINED - destiny is tied up
Fiksi PenggemarPercayalah, tidak ada yang bisa merubah atau melawan semesta, bahkan jika kamu mencoba untuk lari, bersembunyi dan menghilang. Semua itu akan berakhir sia-sia. . Gadis itu berpikir bahwa ia pandai dalam melarikan diri, bersembunyi dan menghilang. Ma...