Risalah yang Dijanjikan

Membuat Teman Imajiner Sendiri

Kamu pernah memiliki teman khayalan? Tidak hanya dapat dilihat, teman khayalan konon juga dapat disentuh, diajak bicara, bahkan melakukan apa yang diperintahkan.

Hal inilah yang disebut dengan Jessica Method. Selain itu, keadaan ini akan membuatmu menciptakan asisten atau teman imajiner dengan sengaja, yang merupakan perwakilan dari potensi yang ada pada pikiran Kamu sendiri.

Banyak yang percaya bahwa Jessica Method merupakan kemampuan alam bawah sadar manusia yang diwujudkan dalam dimensi yang nyata. Walaupun bersifat nyata, tetapi assisten imajiner secara materil ini berbentuk abstrak.

Artinya kamu dapat mengubah tampilannya, seperti menjadi seseorang yang dikagumi, atau menyerupai diri sendiri. Nah berikut fakta-fakta seputar Jessica Method seperti melansir dari berbagai sumber,

Asal Muasal

Kondisi yang disebut Jessica Method ini kali pertama dikenalkan oleh seorang hypnotherapist asal Indonesia, Saiful Anam. Tidak hanya itu, dirinya juga merupakan seorang guru hipnotis, mentor pengembangan diri, peneliti potensi bawah sadar serta penulis buku berjudul 4 Jam Pintar Hipnosis dan Mudahnya Berpikir Positif.

Diberi nama Metode Jessica karena saat kali pertama Saiful Anam melakukan uji coba, sukarelawan menamakan teman imajinsinya bernama Jessica. Ini juga terinspirasi dari nama artis Jessica Alba.

Manfaat Jessica Method

Melansir dari salah satu sumber, beberapa orang yang memanfaatkan metode ini menganggap teman imajinasinya hanya sebagai teman ngobrol, berdiskusi, atau memecahkan suatu permasalahan.

Beberapa yang lainnya, menjadikannya sebagai sosok teman dalam urusan yang sangat pribadi bahkan membantu berbagai aktivitas yang memungkinkan untuk dilakukan oleh teman imajinernya.

Selain itu, ada juga yang memanfaatkannya untuk membantu proses psikoterapi, eksperimen metafisika, hingga percobaan kemampuan supranatural. Perwujudan dari Jessica Method ini hanya bisa dilihat oleh diri sendiri atau orang lain yang sama-sama menggunakan Jessica Method. Meskipun ini adalah hasil dari imajinasi, asisten atau teman imajiner yang Kamu buat selalu tunduk dengan perintahmu.

Sosok teman imajinasi tersebut hanya muncul jika kamu minta dan ia hanya melakukan sesuatu yang kamu perintahkan. Intinya kamu adalah tuan dari asisten atau teman imajiner yang kamu buat.

Setiap orang bebas menentukan fungsi dan program pada teman imajiner yang dibuatnya sendiri. Maka hasil dan manfaat yang didapat setiap orang pasti berbeda. Namun berdasarkan sejumlah sumber berikut manfaat yang didapat dari penerapan Jessica Method ini.

1. Sarana mengakses kondisi trance

Ketika mempelajari Jessica method, kamu dapat mengakses kondisi trance dengan mandiri. Artinya Kamu bisa keluar masuk kondisi trance di manapun, kapanpun, selama apapun yang kamu suka dengan proses yang instan dan sangat mudah.

Kondisi trance merupakan sebuah kondisi yang sempurna bagi tubuh manusia untuk mempercepat proses penyembuhan serta mengurangi bahkan menghilangkan semua rasa serta nyeri.

Pada saat seseorang mengalami trance maka produksi endorphin dalam tubuh akan meningkat. Endorphin sendiri merupakan zat dalam tubuh yang berfungsi menimbulkan efek ketenangan dan juga penghilang rasa sakit. Sedangkan secara mental, kondisi trance sangat sempurna digunakan untuk meredakan ketegangan pada otak dengan tetap memiliki kesadaran penuh baik terhadap sensasi internal maupun kondisi eksternal.

2. Melatih memecahkan permasalahan

Walaupun teman imajiner bisa berwujud seperti orang lain bagimu, namun sebenarnya dia adalah manifestasi dari beragam perasaan, pemikiran dan kebijaksanaan pribadimu yang dipersonifikasikan saat proses pembuatannya.

Sehingga saat kamu berdialog dan berinteraksi dengan teman khayalan sebenarnya kamu sedang mengakses informasi dan kebijaksanaan dari dalam diri sendiri.

Karena sejatinya, orang yang paling mengerti kebutuhan secara emosional adalah diri sendiri. Sehingga teman imajiner sangat mudah menjawab dan memuaskan keingintahuanmu akan sebuah pilihan maupun pertanyaan pribadi.

Semakin kamu membiasakan diri berdialog dengan teman imajiner, maka secara otomatis kebutuhan emosional Kamu juga akan terpenuhi daripada sebelumnya. Alhasil perasaan-perasaan tidak nyaman akan semakin berkurang bahkan cenderung menghilang setiap harinya.

Tidak berhubungan dengan Skizofrenia

Walaupun gejalanya mirip dengan Skizofrenia, namun keduanya jelas merupakan hal berbeda. Melansir dari Quora.com, Jessica Method terjadi karena Kamu ingin menciptakan asisten atau teman [khayalan] secara sengaja dan dalam keadaan sadar.

Sedangkan Skizofrenia merupakan gangguan mental yang dialami seseorang akibat faktor genetik dan lingkungan. Jika ada salah satu anggota keluargamu yang memiliki Skizofrenia, maka kemungkinan besar Kamu juga akan mengalami hal sama.