Indahnya Rasa ini

Udah Deket

Setelah kejadian itu, hubungan Byna dan Rendy semakin dekat. Mereka sering jalan berdua, makan berduan, mengantar dan menjemput Byna disekolah dan masih banyak lagi. Membuat teman-temannya bingung sekaligus senang mengetahui Rendy dan Byna yang sedang dekat.

Rumah Rendy adalah basecamp dari anak-anak martabak, mereka menamai geng mereka dengan sebutan 'Martabak Squad' mereka bilang kumpulan orang-orang yang suka maratabak. Memang tidak dapat dipungkiri lagi, semua anggotanya memiliki paras yang pastinya diatas rata-rata. Setiap orangnya mempunyai karakter masing-masing dan yang paling penting lagi mereka semua humble dan wellcome kepada orang-orang yang baru.

"Ren lo makin deket aja sama Byna ada apa nih"tanya Irsyad orang yang paling kalem di martabak squad.

"Ya gitu deh"jawab Rendy sambil senyum-senyum.

"Tuh kan lo mah gitu, bahagia itu bagi-bagi Ren, biar dapat pahala"ucap Rafly yang lagi live di instagram masih sempat-sempatnya ikut nimbrung.

"Oke deh gue cerita nih.Kalian pada inget gak pas waktu ngumpul di tempat biasa?"tanya Rendy.

"Inget lah, kita belum tua kali Ren"jawab Kevin sewot.

"Nah gue kan anterin  Byna pulang tuh. Pas dimotor gue tuh ngerasa ada yang beda gitu. Gue gak tau pokoknya bener-bener gak tau, rasanya itu dia kayak ngelengkapin yang hilang di diri gue, bener-bener nyaman lah intinya"ucap Rendy.

"Bentar-bentar. Lo nyaman sama Byna?"tanya Nabil.

"Gue ngerasa ya gitu"jawab Rendy.

"Menurut gue ya Ren, lo udah mulai moveon deh dari Shifa"ucap Rey.

"Dan anehnya lagi ya, pas gue sampe dirumah balik dari rumah dia gue jadi kepikiran dia terus, aneh gak sih. Gak lama dari itu ehh dia malah nelpon gue,nanya udah nyampe rumah atau belum. Bayangin dong rasanya gimana"ucap Rendy  sambil dia memeluk guling yang kebetulan ada di sampingnya..

Mereka yang ada disana menatap Rendy dengan tatapan yang tidak bisa di artikan. Pasalnya mereka baru kali ini melihat Rendy yang begitu bahagia. Semenjak memutuskan hubungan dengan Shifa, Rendy seperti orang yang kehilangan sesuatu yang berharga dalam dirinya.

"Kalo lo emang nyaman sama Byna, ya cepet tembak dong. Keburu nanti sama gue hahahahha" ucap Irsyad.

"Hehhh awas aja ya lo. Doain gue ya"jawab Rendy.

"Selalu Ren, apapun yang bikin lo bahagia, kita pasti ngedukung kok"ucap Rey.

"Tapi, bentar dulu deh. Byna  punya pacar gak sih?" tanya Rendy kepada teman-temannya.

"Menurut gue ya, kayaknya dia gak punya pacar deh. Yaa kalo lo masih bertanya-tanya sih tinggal tanya langsung atau tanya ke Scar aja,dia kan yang paling deket Byna"jawab Kevin.

"Kalo gue nanya langsung gue bakal ketauan bambang"ucap Rendy kesal sambil melempar guling yang ada di pangkuannya ke arah Kevin.

"Sakit woyyy"

"Tapi ada benernya juga sih,coba lo tanya sama Scar deh"kali ini Nabil yang menanggapi ucapan Kevin.

"Oke deh,nanti gue coba tanya sama Scar"jawab Rendy.

Setelah menceritakan semuanya, mereka langsung tidur karena waktu yang memang sudah larut malam.Tetap berbeda dengan Rendy,yang kembali susah untuk tidur, padahal dia sudah meminum susu, menyalakan musik dan yang lainnya.Tetap saja di dalam pikirannya selalu terbayang dengan Lusi, Rendy pun akahirnya memainkan benda pipih miliknya yang dibelakangnya terdapat apel yang sudah di gigit.

"Haduhh Byna lagi Byna lagi"Rendy bergumam pada dirinya sendiri,ia pun memutuskan untuk keluar dari kamarnya. Di sofa Rendy membuka salah satu aplikasi yang sedang buming dibicarakan, apalagi kalau bukan tiktok.Dia melihat postingan Scar yang baru beberapa menit lalu di upload, dia pun teringat dengan kata-kata yang diucapkan oleh teman-teamannya.Rendy pun memustuskan untuk menelpon Scar.