5.Terulang Kembali

115 67 74
                                    

Ada yang nunggu cerita aku kah?
Ada yang rindu aku?
Wkwkw

Udah pada siap ngehalu gak nih😅😅😉😉

Lanjut baca aja yok💕

Happy Reading

***

Waktu terus berjalan kini hari sudah semakin larut dan Leya masih dirumah Ara, mereka sedari tadi sibuk bermain hingga lupa waktu.

"Ra, udah jam segini, aku pulang ya," Leya mengadah menatap jam tangannya.

"Oh iya," ujar Ara menepuk keningnya "Kamu pulang bareng siapa udah jam empat sore nih."

"Aku order grab aja"

Ara menggeleng "Gak ah! Kamu di anter abang aja," Leya spontan menggelengkan kepalanya.

"Gak ih, gak enak tau."

"Gapapa aku yang bilang, oke ," Leya hanya bisa pasrah sulit sekali jika harus bernego dengan Ara.

"Bun abang mana?" tanya Ara, kini mereka tengah menuruni tangga.

Resa menoleh "Kalo bang igo ada urusan katanya tadi."

"Bang Arles?"

"Tu," tunjuk bundanya ke arah ruang Tv.

"Abang," panggil Ara.

"Hm," ujar Arles tanpa menoleh.

"Abang bisa gak an-," Leya menyenggol lengan Ara.

"Gak perlu Ra, kak Arles banyak tugas tu, aku ga enak" bisik Leya.

"Abang lagi banyak tugas ya."

Arles menoleh "kenapa?"

"Abang bisa gak anterin Leya pulang," Arles menoleh ke arah Leya, sedangkan yang ditatap malah menunduk, sepertinya tidak berani menatapnya.

Leya yang merasa sedang diperhatikan, Dengan tekad yang kuat ia memaksakan dirinya untuk menoleh.

"Gak perlu kak, gue pulang sendiri aja," ujar Leya.

"Abang anterin lah, kasian tau," ujar Resa tiba-tiba datang.

"Gak us--,"

"Gue tunggu di luar," ujarnya berlalu

"Tu kan abang mau," ujar Ara sambil tersenyum jenaka.

Leya menggigit bibir bawahnya "Aku takut Ra," ujar Leya pelan.

"Abang gak gigit tau, ayo," ujarnya menarik tangan Leya.

Kini arles tengah mengambil motornya di bagasi.

"Naik," titahnya.

Leya masih saja diam.

Arles yang merasa tidak ada pergerakan langsung menoleh.

ARLEYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang