Penjelasan Mina

278 50 26
                                    

Tangis mina berhenti, namun dia masih terus memeluk jungkook erat. Saat ini dia hanya perlu sandaran, dan sandaran paling nyaman untuk mina adalah jungkook.

Jungkook masih menepuk punggung mina untuk menenangkan gadis cantik itu sampai benar-benar tenang.

Setelah dirasa dirinya sudah membaik, mina melepaskan pelukan jungkook, kemudian menghadap kearah jungkook sambil memandang wajah tampan kembarannya itu.

Jungkook pun juga memandangi mina sambil tersenyum, kemudian tangannya membersihkan sisa-sisa jejak air mata diwajah cantik mina.

Mina tersenyum hangat dengan perlakuan pria yang menjabat sebagai saudara kembar nya itu.

"kuk, makasih ya?" ucap mina tulus dengan suara parau nya. Jungkook tersenyum, dan sekarang tangannya beralih kepundak mina.

"ngapain bilang makasih hm? Mina itu bagian dari hidup kuki dan selamanya akan terus begitu, jadi mau gimanapun kuki akan selalu ada buat mina!" ucap jungkook tulus.

Mina tersenyum mendengarnya, setidaknya dia masih punya tempat untuk berbagi.

"mau minum gak?" tanya jungkook ke mina yang hanya dapat anggukan dari mina.

"yaudah ayo turun!" ucap jungkook sambil turun dari mobil, kemudian berlari kearah samping pintu mobil mina, dan dengan romantisnya jungkook membuka kan pintu mobil untuk mina. *Untung sodaraan yeee 🙃

Mina turun dari mobil, tidak lupa sambil mengeluarkan kacamatanya dari dalam tas nya.

"loh kok bisa-bisanya mampir kesini!" ucap mina. Jungkook tersenyum.

"lagi pengen nostalgia aja!" ucap jungkook sambil nyengir.

Mina menyerengit heran, kemudian tangan nya dituntun jungkook untuk masuk kedalam Zoe's coffee shop.

Jungkook dan mina pergi ke depan counter untuk memesan minuman dan sebuah dessert sebagai pendamping untuk sekendar bersantai ditempat itu.

"mau apa na?" ucap jungkook, matanya berfokus kearah menu yang berada diatas meja counter

"lemonade sama cheesecake!" ucap mina.

"mba mau pesan lemonadenya 1, milkshake banan smootie nya 1, satu cheesecake, sama lemon cake nya 1!" ucap jungkook, sambil menyerahkan satu kartu berwarna hitam yang diambil dari dalam dompetnya, kemudian menyerahkan kartu tersebut ke pelayan tersebut.

Setelah beres membayar, jungkook pun menyuruh mina untuk mencari tempat duduk didekat jendela, seperti biasa mina lakukan bila ke coffee shop ini. Sedangkan jungkook lagi menunggu pesanan mereka .

Mina mendudukan dirinya dimeja yang berdekatan dengan kaca besar yang memperlihat keramaian yang ada diluar coffee shop tersebut.

Tidak butuh waktu lama, jungkook pun membawa nampan berisi semua pesanan mereka.

Mina meminum lemonade kesukaannya sambil matanya melirik kearah jungkook yang fokus memperhatikan gadis cantik itu.

"kuk? Gak diminum?" ucap mina, jungkook pun gelagapan kemudian segera meminum minumannya.

Mina tersenyum gemas melihat tingkah jungkook. Dia tahu persis bagaimana penasarannya jungkook ketika tiba-tiba melihat saudaranya sendiri menangis pilu tanpa sebab.

Jungkook memang tipikal pria kepo namun tidak akan menunjukan itu. pria itu terlalu menjaga perasaan orang dan memendam sendiri keingin tahuannya itu.

"kalo kuki mau nanya tentang kenapa mina sering banget nangis, tanyain aja!" ucap mina sambil tersenyum kearah jungkook.

Jungkook meneguk air liurnya sendiri. Pria itu takut sekali menyinggung perasaan mina dan membuat mina menangis lagi. Jungkook benar-bener tidak menginginkan itu.

Story About the Mahesa FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang