BrightWin Love story

SELINGKUH (SG)

BRIGHTWIN

Sad story
Cerita ini daur ulang dari ff onkey yaaa.. tau kan onkey? Couple Shinee ( key-onew) dan mungkin cerita BW ini adaptasi dari ff onkey yang pernah aku buat di FB dulu. Btw aku dulu juga nulis ff di FB. 😁😁

Jadi story nya aku daur ulang cuma ini versi BW nya, dan adapun gk semua punya ku, ada cerita dari penulis onkey yg lainnnya. Jadi buat yg dulu pernah nge ship onkey couple dan baca ff nya jangan kaget yaa.. 😁😁

Udah gitu aja sih..
.

.
.
.

AWAS TYPO

.
.
.

.
.
.

Win pov

18 Agustus 2020

Aku tidak menyangka, dihari jadi pernikahan kami yang ke tujuh, aku akan mendapat kejutan yang besar yang tidak pernah terlintas di benakku sama sekali. Jika setiap tahun kami akan melakukan makan malam romantis, tapi kali ini tidak. Entah apa yang salah dengan sikapnya selama satu bulan ini. Saat bangun pagi dia yang biasanya memanggil namaku, namun satu bulan ini dia lebih mencari ponselnya. Jika akan berangkat ke kantor kecupan mesra akan menjadi rutinitas kami, tapi hal itu jarang terjadi selama satu bulan ini. Awalnya aku mengira dia tengah terburu-buru karena sedang mengerjakan proyek besar. Tapi bukan hanya itu, setiap malam dia lebih memilih untuk berlama-lama di ruang kerjanya dari pada di ruang keluarga bersama anak kami. Hal kecil yang biasa kami lakukan. Tidak banyak yang aku pikirkan, karena aku percaya padanya. Kami menikah bukan 1 atau 2 bulan. Selama 7 tahun ini kami bisa melewati semuanya dengan baik.

Tapi tidak untuk malam ini, kecurigaan yang sempat hinggap di otak kecilku memberiku sebuah kenyataan pahit. Dia lebih memilih pergi dengan stelan rapi, dan beralasan jika ada pertemuan dengan beberapa investor luar. Jika biasanya dia akan mengajakku dan mengenalkanku pada rekan bisnisnya. Tapi tidak untuk sekarang. Bukan hanya itu, penampilannya terlalu berlebihan, bahkan parfum yang digunakannya terasa asing di indera penciumanku. Setelah dia pergi, aku mencoba untuk mencari tahu sesuatu yang mungkin bisa aku ketahui.

Yah, satu-satunya yang bisa kuperiksa adalah ruang kerjanya. Aku memeriksa semua laci tidak ada yang mencurigakan, ku lihat laptop yang biasa dia gunakan untuk bekerja teronggok begitu saja di atas meja dengan posisi terbuka. Aku mencoba menghidupkannya. Mencari tahu apa saja yang bisa memberiku sebuah keyakinan. Lalu tak berselang lama aku melihat ada beberapa pemberitahuan dari akun media sosial. Instagram? Suaminya memiliki Instagram? Sejak kapan? Karena yang dia tahu, Bright tidak pernah memakai aplikasi media sosial apapun. Karena menurutnya itu adalah hal yang membuang-buang waktu. Bright juga yang meminta Win untuk tidak menggunakan Instagram Atau apapun. Dengan perlahan Win mencoba membukanya, untungnya Bright tidak meng log out akunnya sehingga Win bisa melihatnya dengan mudah.

Tubuhnya menegang, jarinya bergetar di atas keyboard ketika melihat apa yang terpampang didepannya. Tidak mungkin, ini pasti bohong. Win menggeleng dia kembali mengscroll lebih bawah dan semuanya cukup membuat Win patah hati begitu saja. Lelehan air mata jatuh tanpa perintah, lelehannya semakin deras saat Win membuka salah satu akun menandai nama suaminya.

" Oh tuhan..." Hanya kata itu yang keluar dari mulutku. Win keluar dari akun tersebut dan terduduk lemah di kursi kerja suaminya dengan tangisan yang menjadi-jadi. Win menggigit bibirnya kuat, dan memukul dadanya berharap rasa sesak itu pergi. Tapi ternyata sakitnya semakin nyata.

" Apa salahku?" Tangisan Win yang memilukan memenuhi ruang kerja milik Bright. Apa yang salah dengan rumah tangganya? Kemarin mereka masih baik-baik saja.