Hari ini sisi mulai masuk sekolah lagi. Kondisinya sudah mulai membaik. Memar di punggungnya tidak terlalu nyeri lagi. Cuma sesekali sisi merasa kaku di bagian rusuk kanannya.
"Pagi pa.. pagi ma.."sapa sisi saat di meja makan. Sisi tak menyentuh sarapannya.
"Pagi sayangnya mama."ucap mama sisi yg sedang menuang susu ke gelas sisi dan kemudian mencium kening putrinya itu.
"Pagi sayang.. km sudah sehat betul?"ucap papa dg raut wajah khawatir
"Udah kok pa."ucap sisi tersenyum tipis
"Sarapan dulu sayang.. biar sekolahnya semangat."ucap mama sisi
"Perut sisi lagi gak enak nih ma.. sisi bawa ke sekolah aja ya. Sisi minum susu aja."ucap sisi seraya menyambar segelas susu di hadapannya.
"Yaudah deh.. tapi inget ntar di makan loh ya."ucap mama sisi bawel
"Iya ma.."ucap sisi singkat
"Yaudah si.. ayo kita berangkat. Hari ini papa bakal antar kamu."ucap papa sisi
"Oke pa.. ma.. sisi berangkat dulu yaa."ucap sisi berpamitan sambil mencium tangan mamanya
"Hati2 ya sayang.. yang semangat belajarnya."ucap mama sisi yg langsung mencium kening sisi.
"Iyaa ma."ucap sisi samvil tersenyum singkat
"Ma.. papa berangkat dlu ya."ucap papa.. mama langsung mencium tangan papa..
"Hati2 ya pa."ucap mama sisi yang dibls dg ciuman di kening oleh papa sisi.
Sesampainya di sekolah....
Sisi berjalan bagai siput.. sebenarnya dia masih ingin libur sehari lagi.. tiba2 deon dkk datang menghampiri sisi..
"Heh cewe bisu?? Kemane aje lu 2 hari kagak keliatan batang hidungnye?" Ucap deon tersenyum sinis.
Sisi tidak memperdulikan. Dia berniat untuk meninggalkan deon dkk. Namun niatnya terhenti saat deon menahan pundaknya dengan kasar.
"Lu mau kmn?? Kalo ada orang tanya jawab dong!" Ucap deon sedikit membentak yang dg refleks mendorong sisi hingga sisi menabrak tembok. Sisi merasakan nyeri itu lagi. Ia meringis menahan sakit
"Uupps.. jangan terlalu kasar bos.. walau bagaimanapun dia itu cewe."bisik hengki. Namun bisikannya mendapat bentakan keras dr deon.
"Diem lo!! Gua pngen denger ini anak bisu protes.. gue pngen tau batas kekuatan dy smpe mana.. hahaha"ucap deon sambil tertawa sinis.
Hengki hanya diam tk bisa berbuat apa2. Sbenarnya hengki kasihan melihat sisi diperlakukan seperti ini.
"Lo masih diem aja?"Deon bicara dg nada berbisik.. wajahnya mulai mndekati wajah sisi.. matanya menatap tajam ke arah bola mata sisi..
Sisi terdiam. Dia merasa terancam. Matanya mulai berkaca2. Gerakannya panik. Ia ingin segera meninggalkan deon dkk. Tp nyeri di punggungnya itu membuat gerakan sisi terbatas.
"Heii.. jawaab dong cantiik"ucap deon.. kta2nya manis. Tp tdk dg wajahnya. Seram!!
Tiba2 ada seseorang datang. Dy mendorong deon hingga tersungkur.
"Lo manusia apa bkn sih?? Beraninya sm cewe. Sarap lu!"ucap digo membentak deon
Sisi sedari td memejamkan matanya. Antara menahan sakit dan takut untuk melihat kejadian itu. Namun dy penasaran akan sosok yg menolongnya itu.
"Lo gak usah ikut campur! Haha, murid baru aja belagu lo! Inget ya urusan kita belom selesai."ucap deon sambil berusaha berdiri dan meninggalkan digo dan sisi.
Mila datang menghampiri sisi.
"Si.. lo gpp?"ucap mila panik
Digo menoleh ke arah sisi. Betapa kagetnya digo saat melihat sisi. Ya, sosok itu masih sama. Masih seperti dulu. Tak ada yg berubah dr fisik sisi.
Sisi membuka matanya. Ia melihat ke arah mila. Mila memeluk tubuh sisi.
"Si.. lo gpp kan?? Dasar orang sarap tuh si deon."ucap mila. Sisi terdiam.
Mila melepaskan pelukan sisi dan melihat ke arah digo.
"Digo.. makasih ya.. untung aja ada elo."ucap mila
Mendengar itu sisi lgsg melihat ke arah seseorang yg mila panggil digo itu.
Sisi kaget. Ingatan itu kembali lagi. Semakin memenuhi memori ingatannya. Memori yang ingin dia buang jauh2. Memori yang merenggut kebahagiaan masa remajanya. Masa remaja yg harusnya ia lalui dg penuh sukacita. Kepala sisi mulai pusing. Ini lebih sakit dr nyeri yg melanda punggungnya. Matanya berkunang2. Air matanya menetes dr sudut matanya. Sisi pingsan.
_______________________________________
Deon banci kaleng dasarrr.. beraninya ama cewe..
Kasian sisi ya guys..
Btw ada apa antara digo dan sisi??
Masa lalu seperti apa yg mereka punya??
Penasaraaaan??
Sama sy jugaa.. hahaahahahaha
Sengaja belum ngeshare cerbung yg aq bkin kmn2.. soalnya belom pede niih.. takutnya garing kyk krupuk.. huhuhu.. kalo ada yg baca tinggalin jejak ya guys.. dont be a silent readers..
Kritik dan saran kalian sangat membantu.. tengkyuuu :*
Salama muah muah :*
Ayuu
KAMU SEDANG MEMBACA
Because of You
Romancesisi sudah terbiasa tidur dengan tidak tenang. tidurnya selalu di hantui dengan kenangan2 buruk masa lalunya. semenjak kejadian itu, sisi yang awalnya periang dan bawel berubah menjadi sosok yang pendiam dan tanpa ekspresi. tak ada satupun yang tau...
