my favorite brother 2 [END]

eps 41| taehyung-ah

"ndee sangat baik tentunya setelah melihat para namja tampan yang baru saja bangun dari tidur nyenyak nya hihi". Goda ku dengan sedikit tertawa kecil

"ck kamu ini bisa saja haha apa kamu tau kita semalaman menunggu kamu bangun huft apa senyenyak itu tidurmu sampai semalaman kamu tidak bangun?~". Tanya jimin oppa

"heheh mianhae oppa ". Ucapku dengan tertawa

"apa kamu lapar? Kamu ingin makan apa? Akan oppa belikan hmm? Atau kamu ingin sesuatu? Katakan saja tidak apa". Ujar namjoon oppa

"ndee oppa aku ingin bertemu taehyung oppa saat ini setidaknya hanya melihat wajahnya sebentar saja tidak apa hmm". Batinku

"y/n-ah? Apa yang kamu pikirkan hmm? Apa kamu punya masalah, ceritakan saja pada kami hmm.. ~~". Ucap jhope oppa dengan menatap wajahku

"anniyo oppa~ hmm jjangmyeon yaah aku ingin jjangmyeon oppa, apa boleh? ". Ucapku dengan tersenyum maniss

"ada lagi? ".

"ya! Jhope-ah aku ingin makan tteokbokki ndee". Ujar jin oppa

"ah majja jhope-ah kita juga butuh makan, iyakan hyung? ". Ucap jimin oppa tersenyum jail dengan sesekali melirik namjoon oppa

"ya! Aku ingin membelikan makanan untuk y/n kenapa aku harus membelikan untuk kalian semua cih". Protes jhope oppa

"hahah arraseo arraseo sebagai anak yang baik hati aku ikut denganmu hyung ". Ucap jimin oppa dengan gelitik tawa diiringi yang lainnya

Beberapa menit setelah jhope oppa juga jimin oppa pergi seorang suster memasuki ruanganku dan membawa senampan makanan lengkap dengan minuman serta beberapa obatnya yang mungkin harus aku minum pagi ini

"annyeong tuan ini makanan untuk Ny. Y/n dan ini obat yang harus ia makan setelah makan nanti". Ujar suster tersebut

"nde khamsahamnida". Balas jin oppa dengan mengambil nampan tersebut

"suster apa aku boleh pulang hari ini? ". Tanyaku

"anniyo~ kamu harus disini terlebih dahulu sampai kondisimu benar-benar baik arraseo". Saut jin oppa dengan cepat

"ndee tuan, seperti yang dikatakan dokter Ny. Y/n sudah membaik dan bisa dipindahkan ke ruang inap biasa ". Ujar Suster tersebut tersenyum dan pamit untuk pergi serta membungkukan badannya sebelum meninggalkan ruanganku

"eumm oppa rasanya sangat hambar huek.. ". Ucapku menutup mulut menggunakan tanganku seperti orang ingin muntah

"eh eh apa setidak enak itu hm? Ayolah kamu harus makan bubur ini sedikit saja sebelum memakan jjangmyeon y/n-ahh~". Bujuk jin oppa khawatir juga diangguki namjoon oppa

"tapi tidak enak oppa". Rengekku

"annyeong tuan kami akan memindahkan nona y/n ke ruang inap ".

Akupun dibawa dengan petugas rumah sakit tersebut pindah ruangan karena kondisiku yang sudah lekas membaik membuatku pindah dari ruangan UGD tersebut, dibukalah satu ruangan itu dan daebakkk sungguh bagus serta aestetic tatanan ruangan tersebut apa ini ruangan rumah sakit atau apartemen sepertinya bagus serta luas sekali kukira ini adalah ruangan VVVVVIV karena yaa sudahlahh tidak mungkin juga jin oppa membiarkanku berada diruang kecil serta berbagi dengan pasien lainnya

"oppa besar sekali ruangan ini". Ujarku memandang takjub sekeliling ruangan

"apa kamu menyukainya? " . Tanya namjoon oppa

"hmm sangatt menyukainya, dan juga eoh nyaman sekali sepertinya hehe". Balasku

"arraseo, sekarang kamu makan dulu ndee? ". Bujuk jin oppa yang berhasil membuat wajahku berubah dari yang antusias serta senyum yang lebar kini menjadi ekspresi yang datar juga hambar