"Apa hanya perasaanku saja, tapi.." naruto mengingat kembali saat ia menolong sakura
Wajah naruto memerah padam dan ia pun menutup wajahnya"tidak-tidak mungkin sakuraoji perempuan, mungkin.hanya perasaan ku saja, ya hanya perasaanku saja"ucap Naruto yakinSetelah liburan musim panas berakhir, kini para murid akademi konohagure seperti biasa sekolah..
Sakura, deidara, konohamaru dan sasori berkumpul di kantin sekaligus menyantap makan siang mereka
"Oh ya sakuraoji aku bawakan oleh-oleh untukmu" ucap konohamaru menyerahkan sebuah bungkusan
"Ehh, apa ini?"
Sakura membukanya Dan ia kaget melihat barang-barang yang menurutnya mahal"konohamaru ini pasti mahal sekali"
"Jangan dipikirkan sakuraoji"
"Arigato konohamaru" sakura senang melihat hadiah dari konohamaru lalu deidara pun memberikan sesuatu pada sakura"aku juga bawa oleh-oleh untukmu sakuraoji ini, aku beli lulur yang sangat mahal, coba Ya nanti pasti hasilnya di jamin bagus sekali" sakura cengar-cengir dan berkata "terimakasih deidara"
"Oh ya, sekarang kamu mulai dekat naruto, bukan kah kau takut dengannya?"
"Ya sih tapi dia ternyata Tidak seburuk itu sih" ucap sakura
"Jadi begitu, aku sih dapat cerita dari sasori kalau kamu ngajak naruto ke taman hiburan"
"Ya mau gimana ya, aku tidak tega dia sendirian di asrama makanya aku ajak saja dia"
"Tapi anak itu emang Tidak pulang ya, apa dia tidak kangen keluarganya?"
"Anu ne kata sensei jiraya, naruto tidak pulang itu karena juga orangtuanya meninggal, aku sebenarnya kasian sih dengannya, pasti dia kesepian sekali"
"Oh pantes saja"
"Makanya Aku ingin berteman dengannya teman-teman, yah Walaupun dia orangnya menyebalkan"
"Aku mengerti sakuraoji, kamu baik sekali" ucap deidara
Sakura tersenyum namun sasori hanya diam ajaNaruto yang baru saja tiba di kantin dan sakura melambaikan tangan"naruto, gabung lah bersama kami"ucap sakura
"Tidak" ketus naruto
"Ehhh" naruto berjalan terus dan ia duduk di pojok kantin
"Aduh, susah sekali sih diajak teman" ucap sakura
"Lebih baik kamu diamkan saja sakuraoji, kalau anak itu seperti itu" saut sasori
"Tapi...."Naruto yang melahap makan siangnya dan ia berusaha mengalihkan pemandangannya ke tempat lain
"Kenapa sih sakuraoji memanggilku terus ngajak gabung dengan mereka, apa dia benaran mau jadi temanku, tapi.. Apa dia tidak memikirkan soal.kejadian itu, ah tentu sajalah, cuma hanya saja aku saja terlalu memikirkan tidak-tidak dengannya, gila! Padahal aku meyakinkan kalau dia itu laki-laki tapi kenapa aku tetap ragu sekali ya" batin Naruto menghela nafas••
Di atap sekolah, naruto membaca komik seperti biasa, ia merasa tenang tanpa gangguan sedikit pun
Ckrieet..
Suara pintu terbuka dan naruto menoleh hingga ia kaget melihat sakura
"Sudah ku duga kau disini naruto" ucap sakura
"Kamu.. Ada apa lagi, bisakah jangan mengangguku" naruto tidak ingin menatap sakura dan sakura mendekati nya hingga wajah naruto memerah
Sekilas ia teringat lagi kejadian ia menolong sakura
"Ahhh aku harus ke kelas" kikuk naruto berdiri lalu kemudian pergi meninggalkan sakura
Sakura menaikan alisnya dan berkata "dia kenapa ya, kemarin kita baik-baik saja" ucap sakuraNaruto mempercepat jalannya dan ia merasa jauh dari sakura
"Ah sial! Kenapa dia terus mengangguku sih! Tapi.. Justru aku aneh, kenapa aku menghindari nya, ahhhh aku benar-benar gila jadinya" batin naruto
"Hoi naruto" naruto menoleh dan melihat sasori" ada apa?"
"Kau lihat sakuraoji?"
"Aku tidak tahu"
Sasori mengendus kesal
"Dia, membenciku" batin naruto
![](https://img.wattpad.com/cover/249868405-288-k870009.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Watashi wa on'nanokodesu (NARUSAKU)
Romansasakura melarikan diri dari perjodohan nya dan ia mengubah dirinya menjadi laki-laki dan siapa sangka ia bertemu laki pirang yang mengetahui identitas aslinya