The Twins

Chapter 9

Selamat membaca readers-chan

Sekarang ini jamnya istirahat, banyak murid yang berseru senang dengan berbunyinya bell istirahat, ada yang tetap dikelas untuk bergosip ada yang pergi ke perpus untuk belajar ada juga yang pergi ke kantin untuk mengisi perut sama halnya sakura, ino, temari, dan juga menma tapi menma sedang memesan makanan, sakura ino temari hanya menunggu pesanan, sedangkan sahaki lee dan kiba sangat sibuk karena mereka anggota Osis.

Ino cemberut karena pesanannya sangat lama datangannya padahal cacing pita di perutnya pada demo untuk diberi asupan.

"bisakah wajahmu jangan cemberut, lihatlah kau sudah jelek tambah jelek lagi kalau wajahmu seperti itu terus" ucap temari bosan melihat wajah cemberut ino yang tidak hilang-hilang padahal ia sudah meminta maaf tadi padanya.

Mendengar ucapan temari wajah ino malah kesal. "wajah jelek dari mana, aku ini sangat rajin ya perawatan sana-sini, jadi lihatlah wajah ku sangat mulus melebihi kemulusan seorang sabaku temari, ckckc" ucap ino kesal, sedangkan sakura hanya duduk manis berusaha menjadi penonton yang baik.

Temari sangat menyesal karena membuka pembicaraan, lihatlah sekarang ino sangat berisik, tanpa mereka sadari ada yang mendekat di meja mereka.

"yo sakura-chan lama tak jumpa dattebayo~" sapa naruto dengan ceria sambil menepuk bahu sakura, merasa kenal dengan suara itu sakura membalikkan badannya.

"lama juga tak bertemu rubah" ucap sakura tersenyum melihat sikap naruto yang tak pernah berubah walau sedikit pun, tetap saja naruto selalu bersikap konyol.

"bisakah kami bergabung dattebayo~" tanya naruto kepada sakura, temari, dan juga ino.

"ya/boleh/tentu" ucap ino, temari, dan juga sakura, setelah mendengar persetujuan dari sakura ddk, langsung saja naruto dan sai duduk, urutan kursinya begini ya sai ino temari, berhadapan dengan naruto sakura.

Tiba-tiba saja menma datang dimeja meraka dengan tangan dipenuhi makanan.

"kenapa kau duduk disini?? rubah" tanya menma dingin sambil membawa pesanan mereka, sedangkan naruto yang sedang memakan ramen tersedak karena mendengar nada yang sangat dingin.

"aahk, hah ternyata kau dattebayo" ucap naruto memutar bola matanya bosan, ia mengira bahwa yang bersuara adalah sahabat kutub utaranya, soalnya semalam ia menonton filim horro yang menceritakan seorang kekasih yang akan bertunangan di luar negeri tapi mereka mengalami kecelakaan dipesawat, mereka juga selalu mengagu orang yang mereka undang jadi naruto mengira bahwa sasuke dan tayuya mengalami kecelakaan, dan mereka mengagu naruto karena naruto juga ingin mereka undang.

Sungguh otak naruto sangatlah tumpul, tapi jangan meremehkannya kalau soal di olahraga, ya naruto sangat hebat dalam hal basket.

"kapan kau datang kemari musang" tanya naruto pada menma yang sedang memberi sakura susu strawberry.

"tadi pagi" ucap menma datar membuat naruto kesal "ayolah jangan lihatkan tampang datarmu seperti teme musang" ucap naruto kesal, cukup sasuke saja yang dingin dan bermuka datar ia tidak mau ada jelmaan sasuke yang kedua, sedangkan sakura yang mendengar nama teme bingung.

"apa itu teme?? rubah" tanya sakura merasa sedikit familiar dengan itu, sedangkan naruto yang mendengarkan pertanyaan sakura membulatkan matanya sehingga mulutnya ingin jatuh.

"jadi setiap dipesta kita bertemu dan semua yang ku ceritakan tak dicernah dengan baik oleh otakmu sakura-chan" tanya naruto dengan serius sedangkan sakura ia hanya mengalihkan pandangannya "gomen rubah" ucap sakura kikuk sedangkan naruto hanya menepuk jidatnya.

Temari ia tidak memperdulikan apa yang mereka bicarakan sedari tadi tatapannya mengarah di benda yang selalu dibawanya sehari-hari, tiba-tiba saja wajahnya memerah entah apa yang ia liat dibenda canggih itu sampai wajahnya memerah itu pun tak luput dari perhatian ino.

"bilang saja kalau kau menyukai nanas pemalas itu" ejek ino sehingga membuat temari memerah, sakura yang ingin menghindari kesalahannya pun memasang pendengarannya tajam-tajam sampai mendapatkan satu topik pembicaraan.

"siapa pemuda yang temari sukai pig" tanya sakura berhasil membuat topik ini menarik.

"nara shikamaru, kalau tak salah aku pernah menguping pembicaraan daddy waktu di pesta keluarga uchiha bahwa temari dan shikamaru akan dijodohkan begitu pula dengan mu sakura" ucap ino mengingat-ngingat pembicaraan pribadi orang tuanya dan sahabat orang tuanya.

Mendengar bahwa sakura dijodohkan wajah menma berubah menjadi sangat datar dan dingin, bagaimana tidak dia sudah menyukai sakura semenjak mereka kecil tentu saja dia tidak terima jika sakura akan dijodohkan dengan orang lain selain dirinya.

Sedangkan sakura yang memang sudah mengetahui hal itu wajahnya berubah menjadi murung tidak seperti biasanya yang selalu menunjukkan senyuman manis khasnya.

Ino yang baru saja menyadari bahwa suasana menjadi suram karena nya terus menggucang tubuh temari, ino memberi kode pada temari agar mencairkan suasana yang suram ini, sedangkan temari, ia berusaha tidak memperdulikan ino, membuat ino kesal sendiri dengan temari yang tidak mau membantunya

Untung saja bell selesai istirahat sudah berbunyi jadi ino tidak perlu khawatir dengan suasana yang seolah olah membunuhnya secara perlahan karena berubahnya sifat sakura kalau menma sih memang gitu mukanya.

"bell sialan, padahal ramen ku belum habis dattebayo" gerutu naruto dengan wajah masangnya dan segera melahap semua ramennya tanpa sisa sehingga membuatnya tersedak sakura yang melihat naruto terbatuk-batuk langsung saja menggambilkannya air yang langsung di tenguk habis oleh naruto.

Pletak

"ittai sakura-chan" rintih naruto karena dijitak oleh sakura, kecerobohannya masih saja ada.

"baiklah karena bell sudah berbunyi sebaiknya kita masuk kelas saja" ucap sai sambil tersenyum palsu membuat naruto ingin muntah karena merasa aneh dengan senyum sai.

"yosh kita masuk kelas dattebayo" ucap naruto, tapi naruto baru menyadari bahwa teman-teman sudah pergi terlebih dahulu membuat wajah naruto kesal.

🚁🚁🚁

Jauh dinegeri jepang yaitu di Amerika terdapat keluarga besar yang sedang berkumpul dengan keluarga besar lainnya, masing-masing keluarga itu yang dijuluki keluarga bintang, bukan berarti keluarga itu hanya diisi oleh idol tapi karena bakat yang mereka miliki apalagi harta kekayaan yang tak akan pernah habis, itu lah kenapa mereka di juluki keluarga bintang, keluarga yang mendapat julukan bintang ada 10 klan Otsutsuki Uchiha Senju Uzumaki Nara
Sabaku Haruno Hyuuga shimura Yamanaka.

Sekarang ini mereka yang di dijuluki keluarga bintang sedang memperbincangkan soal pernikahan untuk anak-anak mereka.

"tanggal berapa ya yang tepat untuk perjodohan anak kita Sabaku rei" tanya kepala keluarga dari klan nara.

"biarkan anak kita yang tentukan" ucap kepala keluarga sabaku sambil menenguk teh yang tersedia di meja.

TBC
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Moshi-moshi maafkan author ini yang lama update, sebagai gantinya author bakal buat cerita baru, gimana suka gak, dan btw author juga bakal cepet up chapter 10 ya

Byee byeee readers-chan

Salam hangat author dari istri semua husbu kalian.