"Terimakasih" ucap Hyeongjun tersenyum kearah pelayan yang memberikan piring berisi sarapan untuknya.
Sementara Minhee hanya diam melihat jadwal Hyeongjun yang Allen berikan padanya.
Duk!
"A-" Teriakan Minhee terhenti ketika melihat Hyeongjun pelaku utama yang menginjak kakinya
"Ucapkan Terimakasih pada nya" ucap Hyeongjun ketika dia tidak melihat Minhee mengucapkan terimakasih kepala pelayan yang sudah memberikan teh padanya
"Aku menggaji mereka" guman Minhee menyerahkan Ipad nya ketangan Allen
"Minhee Hyung" ucap Hyeongjun
"Hhh~" Minhee menghembuskan nafanya "-Terimakasih" ucap Minhee meminum teh nya
Hyeongjun sendiri sudah menggeleng pelan lalu meringis kecil dengan tangan memijat pinggang nya pelan.
"Pegal? Atau sakit?" tanya Minhee terdengar khawatir ketika dia melihat Hyeongjun tengah memijit pinggang nya
"Menurutmu?" tanya Hyeongjun
"Aku akan cepat"
Hah! Cepat apanya? Iya cepat, Kang Minhee memang cepat dan lama.
"Maaf" ucap Minhee
"Tidak dengar" ketus Hyeongjun
"Aku hanya sedang menjadi Hyung yang baik untuk Seongmin" ucap Minhee
Hyeongjun menoleh kearah Minhee dengan kerutan bingung di keningnya.
"Dia meminta-"
"JANGAN DI LANJUTKAN!" potong Hyeongjun cepat ketika dia tau apa yang Minhee ingin bicarakan
"-keponakan" lanjut Minhee dan meminum teh nya.
Sukses membuat Hyeongjun mendengus kesal.
"Aku belum mau menjadi ibu!"
"Tapi aku siap menjadi ayah"
"Jangan macam-macam Kang Minhee"
"Kenapa memang?"
"Umurku masih muda!"
"Lalu?"
"Aku masih mau mencoba kabur darimu!"
"Coba saja kalau bisa"
"Aku bisa"
Minhee tersenyum miring "aku tidak yakin" Ucap Minhee
Hyeongjun berdecak pelan.
Menyebalkan.
"Jadwalmu hanya sampai pukul dua siang bukan? setelah itu jika kau mau pergi berjalan-jalan atau belanja kau bisa bilang pada Allen, beli apapun yang kau mau. asalkan ketika aku pulang kau sudah berada di rumah" ucap Minhee
"Jam berapa kau kembali?" tanya Hyeongjun
"Jam 7 malam"
"Aku akan pulang pukul 8 malam"
"Tidak"
"Iya"
"Tidak Love"
"Kenapa kau mengaturku?"
"Peraturan nomor lima, apa yang aku ucapkan bersifat mutlak"
"Tidak peduli"
"Kang Hyeongjun"
"Song Hyeongjun"
Minhee menghembuskan nafasnya
"Aku tidak mau tau, kembali sebelum aku pulang atau..." Minhee menatap Hyeongjun yang tengah melihatnya menantang "-Drippin mu tidak akan laku di pasaran lagi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Kang
FanfictionDia seseorang yang memiliki tatapan intens, cerdas, tampan, dengan tatapan mengintimidasi, dingin, sombong, arogan, dan tidak tersentuh. Hal yang terlupakan dari semuanya adalah dia orang yang sangat posesif. Dia tidak akan segan-segan untuk mengika...