8. SIAPA TUH CEWEK?!

3 1 0
                                    

"Diem atau aku Cium?!"

Spontan Aqilla menutup mulutnya dengan menggunakan kedua tangannya sambil menatap Kevin horror.

Kevin tersenyum miring, Ia terpikir untuk menggoda Aqilla.

Kevin mulai memajukan wajahnya perlahan, Aqilla mulai panik, matanya bergerak tak tentu arah mencari cara untuk lepas dari buaya lapar yang saat ini tengah memeluknya.

Saat wajah kevin tersisah beberapa senti didepan wajahnya Aqilla memilih menutup mata.

1


2


3

Aqilla merasakan hembusan nafas kasar didepan wajahnya, perlahan Ia membuka matanya menatap Kevin yang saat ini tengah menatapnya dengan menahan tawanya yang mungkin sebentar lagi akan pecah.

"BWAHAHAHAHHAA"

Seperti dugaan Aqilla...

Gadis itu memutar bola matanya malas menatap Kevin jengah.

"pengen banget ya Aku cium sampe nutup mata gituh?" Ucap Kevin sambil terkekeh

Aqilla menekukkan wajahnya "ya aku udah ngak bisa ngapa-ngapain yah udah aku milih mutup mata bukan pengen kamu cium!"

"mana bisa sih aku cium kamu kalau tangan kamu halangin muka kamu kayak tadi coba? Lagian juga ini di tempat umum"

"ohh jadi kalau ini tempat sunyi kamu bakal tetep lakuin?!" Aqilla menatapnya garang

"yahh siapa sih yang ngak mau, apa lagi kamu pacar aku"

"ishh nyebelin! tau ahh, Aku mau ke kantin Bye!"

Aqilla berjalan meninggalkan Kevin yang masih terkekeh ditempatnya.

"TUNGGU SAYANG!"

"BODO!"


-----0o0-----


"aduhhh gila panas banget!"

"tau nih, pak Anto emang ngak nanggung-nanggung ngasih hukumannya"

Aqilla menatap jengah kedua sahabat yang duduk didepannya saat ini sedangkan Kevin memilih bersikat cuek dengan Kembali memakan bakso yang Ia pesan.

"siapa suru Lo berdua gibah waktu Pak Anto lagi ceramah di depan!" Ucap Aqilla

"yaudah sih udah lewat juga" Ucap Kevin tanpa menatap mereka

"iya sih, tapi nyebelin banget, masa kita cewek disuruh keliling lapangan 10x, mana mataharinya ada 2 lagi" Ucap Fitri

"iya nih, sih Pak Anton gak tau apa skincare gue mahal" Ucap Nindi

"aduh udah deh, kalian dari tadi ribut mulu, pesen makan sana ama minum, ntar Lo berdua pingsan disini Gue ngak tanggung jawab!" Ucap Aqilla tegas

"iya-iya ini juga mau pesen kok, ngak usah marah-marah gitu nyonya Wijaya" Ucap Nindi berniat menggoda Aqilla

Wajah Aqilla tiba-tiba terasa panas "apa sih, buruan sana!"

"iya-iya" Ucap Fitri sambil terkekeh kemudian menggandeng tangan Nindi untuk menemaninya memesan makanan

Kevin terkekeh melihat wajah Aqilla yang sedikit memerah

"kamu kalo lagi malu mukanya lucu ya, kayak tomat"

Aqilla menatap Kevin garang "apa sih?! Tampol nih!" Ucap Aqilla sambil menunjukkan kepalan tangannya

Kevin Kembali terkekeh "iya dehh maaf"

SWEET LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang