"siapa tu cewek?!!!" Batin Aqilla
Kaki Aqilla secara perlahan berjalan menuju Dua objek yang terlihat menyebalkan dimatanya, samar-samar Ia dapat mendengar percakapan mereka.
"AHAHAHAH kamu bisa aja Vin"
"Iya beneran Loh, Kakak makin cantik sekarang"
"ehh udah bisa gombal ya kamu sekarang"
"ehh dia manggilnya kakak? Doyan ama yang lebih Tua kayaknya" Batin Aqilla
Tanpa mereka sadari Aqilla sudah ada dibelakang mereka, tepatnya dibelakang Kevin, Aqilla duduk membelakangi mereka untuk menguping pembicaraan mereka yang sepertinya sangat asik namun menyebalkan ditelinga Aqilla.
"ohh iya kakak sekarang tinggal dimana?"
"ngak jauh dari sini, nanti kakak kirimin alamatnya"
"awas aja kalau Kevin sampe ke rumah dia, tunggu balasan Gue" Batin Aqilla, kini gadis itu mengepalkan tangannya
Bukannya Ia terlalu berpikir macam-macam, hanya saja yang Ia ketahui Kevin tidak mempunya kakak ataupun saudara perempuan seperti wanita yang duduk didepan Kevin saat ini, sepertinya wanita itu sudah berumur sekitar 24-25 tahun, terlihat dari penampilannya yang terlihat dewasa.
"kau sudah punya kekasih?"
"kenapa kakak bertanya seperti itu?" tanya Kevin
"kenapa juga kau harus bertanya balik seperti itu?!, tinggal menjawab iya saja apa susahnya sih, dasar bodoh tunggu saja kau!" Batin Aqilla yang terus-terusan menahan emosi.
"tidak hanya memastikan saja, siapa tau kau sedang selingkuh" Gadis itu terkekeh
"Hahahaha kakak bisa saja, mana mungkin"
Aqilla mengerutkan keningnya, Ia merasa ada yang tidak beres dengan ucapan Kevin barusan
"jadi mereka berdua pacarana diam-diam?!!!" Batin Aqilla
Emosi Aqilla sudah berada dipuncak, Ia memilih berdiri dengan kasar hingga kursi yang ia duduki terbentur pada kursi yang kevin duduki.
Kevin yang merasa terganggu memilih berdiri dan menatap sang pelaku, matanya membesar kala ia melihat Aqilla sedang menatapnya dengan tatapan yang sangat datar dengan wajah yang memerah karena emosi
"wahh lihat wajahnya, seperti sedang terciduk selingkuh, dan memang itulah faktanya!" Batin Aqilla meronta-ronta
"sayang? Kau disini?" tanya Kevin panik, pasalnya Ia terkejud melihat Aqilla yang sepertinya sudah mendengar setiap percakapannya sedari tadi.
"sayang?" Tanya wanita yang tadinya duduk didepan Kevin
Kevin menatap Wanita tersebut lalu menatap Aqilla, Ia bingung mau menjelaskan pada siapa terlebih dahulu.
Aqilla tersenyum miring "Iya, saya pacarnya, keberatan?!" ucap Aqilla sinis
Wanita tersebut menampakkan wajah terkejutnya "Kevin dia pacarmu?!"
Kevin hanya mengangguk kaku membuat Aqilla semakin emosi dibuatnya
Tak lama kemudian wanita itu tersenyum, Aqilla menatapnya heran
"apa dia mulai gila?!" Batin Aqilla
"wahh tak ku sangka kau bisa dapat pacar secantik ini, aku kira kau hanya tau berantem saja" Ucap wanita itu kemudian terkekeh
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET LOVE
FanfictionFOLLOW DULU SEBELUM DIBACA YAA... Jangan Lupa Vote dan Komen untuk setiap chapternya Kevin Abriano Wijaya, Anak pemilik Sekolah Citra Wijaya yang selalu bertingkah seenaknya. Ia juga merupakan ketua dari geng Street Wolf, geng tersebut merupakan gen...