Pahlawan Marvel

Bab 64

Spider Man

Empire State High School, New York Queens.

Karena misi Peter dan pamannya, Lin Rui baru-baru ini berencana untuk dekat dengan Peter dan ingin mengamati perubahan dan pertumbuhan Spiderman dari jarak dekat.  Jadi ketika Lin Rui melihat Peter di gerbang sekolah, dia berlari.

"Hei!  Peter!"  Seperti biasa, Lin Rui mengulurkan tangan ke belakang dan menepuk bahu Peter dan menyapanya dengan gembira.

"Hei!  Jackson.”  Namun, tampaknya Peter sedang tidak dalam suasana hati yang baik karena dia hanya menjawab dengan ringan ke Lin Rui.

Eksperimen Profesor Connors gagal dan akhir-akhir ini Peter merasa terganggu oleh perubahan ajaib apa yang tampaknya dia lakukan sebagai akibat digigit laba-laba mutan.  Selama beberapa hari pertama digigit laba-laba, Peter tidak tahu bagaimana mengendalikan gelombang kekuatannya yang tiba-tiba dan indra sensitifnya.  Sama seperti sekarang, jika Lin Rui bukan teman dekatnya, Peter pasti akan melemparkannya ketika dia menepuk pundaknya.

"Apa kamu baik-baik saja, Peter?  Dengar, akhir-akhir ini kamu agak aneh.  Apa yang terjadi denganmu?  Kamu tahu, kita adalah teman baik.  Kamu bisa memberi tahuku apa saja.”  Menebak secara kasar apa yang Peter alami saat ini, Lin Rui bertanya sambil tersenyum dan tangannya di bahu Peter.  Jika Peter dapat memberi tahu Lin Rui tentang perubahannya sendiri, dia akan dapat membantu Peter beradaptasi dengan perubahan di tubuhnya, daripada melihatnya dalam kegelapan.

"Uh huh.  Tidak masalah.  Aku hanya kurang tidur akhir-akhir ini.  Jangan khawatir tentang itu."  Meskipun dia menghargai perhatian Lin Rui padanya, Peter tetap merasa bahwa dia harus mencari tahu sendiri apa yang terjadi padanya.  Dia tidak ingin temannya menganggap dirinya monster.

“Oke, kamu tahu, aku selalu di sini untukmu.”  Karena Peter tidak mau mengatakan apapun, tentu saja, Lin Rui tidak akan memaksanya dan dia akhirnya pergi ke kelas bersamanya.

“Apa kamu tahu apa yang dilakukan Tom belakangan ini?”

“Aku tidak tahu.  Aku sudah lama tidak bertemu dengannya."

“Ya, semua orang sepertinya sangat sibuk belakangan ini.”

✖✖✖✖✖

Ringgg~

“Peter, ayo kita pulang bersama sepulang sekolah.”  Merasa kekuatan Peter yang tumbuh pesat dan kelincahan yang tidak terkendali, Lin Rui tidak ingin dia pulang sendirian.

“Oh, tidak apa-apa, aku akan menemui Profesor Connors nanti.”  Meskipun dia tidak tahu kenapa Lin Rui begitu peduli padanya hari ini, Peter perlu pergi ke Dokter Connors untuk melakukan eksperimen hari ini.  Dia memiliki beberapa ide baru tentang algoritma laju peluruhan dari optimasi genetika.

“Baiklah, aku pergi dulu.  Hati-hati."  Mengetahui bahwa Peter masih mengerjakan regenerasi sel dengan Profesor Connors, Lin Rui tidak dapat mengingatkannya bahwa Profesor Connors mungkin menjadi kadal dan harus mundur sebelum dia mengatakan sesuatu yang tidak biasa.