1

1.2K 86 4
                                    

Happy reading!!!












Ruang guru

"Aduh pak sakit". keluh ku kesakitan karena jeweran yang di berikan salah satu guru.

"Mangkanya jadi murid jangan bandel!". Omel guruku sambil menjewer kuping ku dengan keras.

"A a ahh..., Iya pak ampun saya janji ga bandel lagi".

Dia pun melepas jeweran nya dari kuping ku, namun ocehan nya tak berhenti sampai di situ.

Tak lama kemudian ada seorang guru memasuki ruangan, guru itu tak sendiri dia bersama seorang murid yang cantik.

"Aku belum pernah melihat wajahnya, ah mungkin saja murid baru" Kata ku di dalam hati.

Lalu dia berjalan ke arah ku dan tersenyum kepada ku. "Dia tersenyum kepada ku, aku tak percaya ini" Kata ku lagi dalam hati sambil membalas senyumannya.

"Yakk! Kenapa kau senyum - senyum sendiri?apa kau tak mendengarkan ku?" Oceh guru ku lagi sambil menjewer kuping ku untuk kesekian kalinya.

"A a ah, iya pak aku mendengarkan mu" kata ku sambil menahan sakit.

"Yasudah, sebaiknya kau kembali ke kelas. Jam pelajaran akan segera mulai, ingat jika kau bandel lagi aku tak akan mengampuni mu".

"Baik pak, saya ke kelas dulu. Saya janji gak bandel lagi" janji ku kepada guru tersebut untuk yang kesekian kalinya.

Aku pun berjalan keluar ruangan, tak sambil curi-curi pandang ke belakang untuk melihat murid baru tersebut.

Kelas XII A

"Gimana tadi di hukum pak bambang?" Tanya seseorang di samping ku sedikit berbisik karena sedang jam pelajaran.

"Biasa saja".

"Bagi kau memang biasa saja, karena hampir setiap hari kau di hukumnya". Ledek orang tadi yang tak lain adalah Wendy teman dekat ku.

"Yaak!" Kata ku sedikit berteriak, satu kelas pun melirik ku.

"Ada apa kalian berdua di belakang sana?" Tanya guru yang sedang mengajar.

"A a maaf bu tadi ada binatang disini" bohong Wendy kepada guru tersebut.

Tak lama kemudian ada guru yang masuk ke kelas ku dan berbicara kepada guru yang sedang mengajar.

"Oke perhatikan kedepan sebentar" suruh guru yang masuk tadi.

Aku pun terkejut ketika melihat kedepan. "Bukan kah itu murid yang tadi?" Tanya ku dalam hati.

"Oke, sebaiknya kamu perkenalkan dirimu sekarang" suruh guru tersebut.

Your Wedding Day [Seulrene]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang