We Will Be Always Together [ On Going ]

Warmth on Christmas Eve

"Kook bawa hiasan itu kemari."

"Sebentar hyung aku kan meletakkan ini dulu."

"Jimin ah, apa semua kado-kado untuk anak-anak sudah siap?."

"Sudah, semua kado untuk anak-anak sudah siap dan tersusun rapi di kamarku hyung."

"Baguslah, dan jungkook apa kau sudah menghubungi namjoon hyung, seokjin hyung?. Dan kau tidak lupa dengan kuenya kan?."

"Semua perintah dari hyung sudah aku laksanakan, namjoon hyung bilang dia akan datang bersama dengan seokjin hyung hanya saja mereka akan sedikit terlambat karena harus mengurus hal yang penting terlebih dahulu. Untuk kuenya ada di kulkas."

"Syukurlah berarti kita hanya tinggal menghias rumah ini, baiklah ayo kembali bekerja."

"Kajja!." Ucap jimin dan jungkook serempak.

Satu bulan sudah berlalu sejak peristiwa yang kurang mengenakkan itu terjadi dan kini mereka sudah baik-baik saja. Teror-teror yang saat itu membuat mereka ketakutan kini tak lagi ada dan mereka berharap teror itu tidak akan kembali.

Saat ini mereka sedang menyiapkan mansion mereka agar terlihat indah untuk perayaan natal malam nanti. Ya hari ini adalah hari natal kesekian kali yang mereka rayakan dan seperti saat orang tua mereka masih hidup, mereka akan merayakan natal bersama dengan kerabat, sahabat, dan anak-anak yatim piatu, hal ini sudah seperti tradisi di keluarga mereka.

Mereka akan makan bersama, memotong kue bersama, menyanyikan lagu natal bersama, berdoa bersama, dan melakukan hal menyenangkan lainnya bersama-sama.

Meskipun perayaan natal mereka selalu sederhana hanya sebatas melakukan hal-hal kecil bersama-sama, tetapi selama ada kehangatan dan kebahagiaan sebuah perayaan sederhana akan terasa mewah bagi mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tak terasa mereka menghabiskan 6 jam untuk menghias setiap sisi dari mansion mereka dan kini waktu telah menunjukan pukul 3 sore saatnya untuk bersiap-siap. Mereka pun bergegas menuju ke kamar masing-masing untuk mandi dan bersiap siap.

Skip

At jimin room's

Saat ini jimin sudah siap dan terlihat sangat tampan juga lucu disaat bersamaan dengan pakaian santa clause yang ia kenakan, tetapi ada hal yang aneh disini, biasanya dia akan memuji dirinya tampan dan akan merasa puas dan bahagia ketika melihat penampilannya di cermin. Tapi alih-alih merasa puas dia malah lebih terlihat seperti seseorang yang... sedang cemas, khawatir atau mungkin ia sedang gugup sekarang??.

"Aigoo, kenapa aku jadi gugup begini. Tidak, tidak boleh kau pasti bisa jimin, ya kau pasti bisa!." Ucap jimin sambil melihat pantulan dirinya di depan cermin yang ada di kamar nya. Dia berusaha menyemangati dirinya sendiri agar tidak gugup selama perayaan nanti karena dia akan memberikan kejutan pada semua orang. Kejutan itu dia sendiri yang membuat nya bahkan hyung dan dongsaeng nya tidak tau menahu akan hal itu.

Jadi, alasan jimin terlihat begitu gugup itu karena dia akan membuat kejutan, sebuah rencana kejutan yang belum pernah dia lakukan pada perayaan natal di tahun-tahun sebelum nya. Dia sudah merencanakan hal ini jauh hari bahkan kedua saudaranya tidak ada yang tau.

"Ayo jimin kau bisa, ya kau pasti bisa!. Jadi, jangan gugup bersikaplah seperti biasa."

"Hyung kau sedang apa?." Tanya jungkook tiba-tiba tepat di depan wajah jimin, sontak kedatangan jungkook yang tiba-tiba itu membuat jimin terkejut.

"Kamjagiya!, sejak kapan kau ada di kamarku?." Ucap jimin yang kaget akan keberadaan jungkook dikamarnya.

"Emmm, sejak lima menit yang lalu. Tapiii kenapa hyung kaget begitu?, seperti seseorang yang melihat hantu saja."jelas jungkook santai dan diakhiri dengan pertanyaan yang sarat akan kecurigaan.