04

1.4K 211 0
                                    

H-6 Konser.

Hari ini adalah hari penjualan tiket online. Jadi Giselle dan Karina udah stay di depan laptop dan hp mereka masing-masing. Penjualan tiket dimulai pukul 16.00 dan sekarang udah jam 15.58, Giselle sama Karina udah gemeteran dan panik. Panik, pokoknya panik dan gatau harus ngapain.

"Ayo Jel, tiga... dua... satu..."

tak tak tak

Bunyi ketikan keyboard mereka waktu lagi war tiket. Iya, serusuh itu.

"YAH RIN, GUE GADAPET." Teriak Giselle.

"AGHHH SAMAAAA." Jawab Karina ga kalah kenceng teriakannya.

"Fix banget calo." Kata Karina yang udah putus asa.

Giselle cuma membuang nafas kasar.

➖➖➖

D-Day.

Karina udah nelfonin Giselle tiga kali tapi Giselle masih diam aja di depan kaca. Dia takut Mamanya ga ngizinin dia pergi.

Setelah meyakinkan diri, Giselle akhirnya turun dan menghampiri Mama dan Papa nya.

"Ma, Pa, Jijel izin ya. Mau pergi sama Karina." Ucapnya ragu-ragu.

"Pulangnya kayaknya bakalan malem." Lanjutnya.

Mamanya merhatiin dia, ada jeda lima detik sampai akhirnya Giselle menatap Mamanya.

Mamanya senyum "Iya, hati-hati. Bilang Karina, jangan ngebut ngebut bawa mobilnya."

Giselle senang bukan main. Jarang banget nih Mamanya ngasih izin kaya gini. Apalagi Giselle bilang kalau dia bakalan pulang malam.

"Pa, boleh ga?"

"Boleh sayang, tapi jangan kemaleman pulangnya. Dan handphone selalu aktif ya." Jawab Papanya.

Sambil menaruh kelima jarinya di atas alis alias bergaya hormat, Giselle senyum "Siap, kapten."

Satelah berpamitan, Giselle keluar sambil tersenyum ceria.

"Ssup girl." Ucap Giselle sambil menghampiri Karina.

"Widihhhh seneng banget nih yang akhirnya dapet izin."

"Udah buruan deh, keburu tiket calonya juga abis." Jawab Giselle. Mereka pun tertawa dan Karina pun Menginjak pedal gas nya.

The Biggest Fans  ;  Haechan - GiselleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang