Prolog
Katanya, semua manusia itu sama. Tidak ada perbedaan sesama manusia, semuanya setara. Yang membedakannya adalah ketakwaan masing-masing di hadapan Tuhannya.
Semua orang tidak melihat ketakwaan orang lain dalam diri mereka. Karena hanya Tuhan mereka yang tau. Lalu apa yang membedakan dengan kisah ini? Perbedaan iman. Mengimani Tuhan yang berbeda.
Semua orang tau dan melihat perbedaan itu. Lalu apa yang mereka lakukan? Tentu saja menentangnya.
Bayangan-bayangan itu terus saja berputar pada pikiran gadis 25 tahun tersebut. Jatuh cinta bukanlah kesalahan yang besar. Namun cintanya berlabuh di hati yang salah.
Kini ia harus merelakan sesuatu yang tidak benar. Menyingkir adalah hal yang harus dia lakukan untuk sekarang. Minimal untuk bisa melupakan nama yang tertanam di hatinya.
“Your attention please, passengers of Garuda Indonesia on flight number GA328 to New York please boarding from door A12, Thank you.”
Gadis itu mengusap air matanya saat duduk di bangku tunggu. Menatap koper besar di sampingnya. Berpikir bahwa inilah yang terbaik. Walaupun hatinya mengatakan sebaliknya.
Dalam beberapa menit, ia akan meninggalkan sahabatnya, keluarganya, bisnis yang ia bangun dari awal, dan tentu saja cintanya. Salah satu sebagai dasar sebuah alasannya untuk pergi.
“Pada akhirnya aku juga yang menikahkanmu.”
-Agatha Aurelia Bandhaso-
-o0o-
Aku bawain cerita khusus Agatha dan Haris di lapak baru ❤❤
Yuk mampir dan berikan apresiasi berupa vote dan komen yang membangun ❤
Semoga harimu menyenangkan ❤
👇
KAMU SEDANG MEMBACA
Silly Wedding
Romance"Jas saya dimana, Manda?" Perempuan muda bernama Manda tersebut langsung bangkit dari tidurnya untuk memperlihatkan apa yang dicari pria dewasa dengan pakaian formal rapi. Pria itu menatap nanar jas putih dokternya yang kini kusut di sana sini akib...