27 - Penjelasan

41 25 21
                                    

heyoo gaiss. Ini partnya agak panjang ya jadi anggep aja ini 2 part, hehe.

Setelah baca jangan lupa vote dan komen ya😊

**********

**********

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Ketika sampai di kelas, Ray langsung menuju meja Andri dan Fiki. Ternyata kelas Ray sedang jamkos karena gurunya sedang sakit.

"Ndri, gimana?" tanya Ray

"Apanya yang gimana" jawab Andri

"Ih, tadi si Lola"

"Hah? Emang Lola kenapa" ucap Andri sengaja

"Serius Ndri, jangan bercanda deh"

"Lo pada kenapa sih" sahut Fiki

"Iya iya" ujar Andri

"Ga lucu ya" ketus Ray

"Ya udah cepetan cerita"

"Sabar dikit napa bos"

"Cepetan"

"Iya iya"

Andri pun cerita kepada Ray dan juga Fiki. Sehabis Andri cerita Ray tidak sangka kalau Revana hanya cemburu dengan Andin.

"Hah? Serius Revana cemburu karna gara-gara gue sama Andin" bisiknya

"Ya lo juga sih berangkat pulang sama Andin terus, emang lo ada apaansih sama Andin"

Ray tersentak, tidak mungkin dia menceritakan tentang keluarga Andin. "Gue gak ada apa-apa sama Andin. Lagian gue sama Andin gak saling suka, kita cuma sahabatan"

"Lah terus kenapa tiap hari nempel terus"

"Nih ya kalo gue jadi Revana juga gue udah sakit hati sama lo" samber Fiki

"Iya. Mana ngajak berangkat terus pas paginya di batalin" ujar Andri

"Ya kan maksud gue gak gitu" sahut Ray

"Terus gimana maksudnya. Ya seenggaknya kabarin pas malemnya, supaya si Revana juga gak terlalu kecewa. Kasian bos"

"Ya kemaren gue juga pengen ngabarin malemnya, tapi gue ketiduran gara-gara kecapean ngurusin Andin"

"WHAT?! ANDIN?!" teriak mereka berdua

Andin yang merasa namanya terpanggil langsung menoleh "Apaan sih" ucapnya

Secret AdmirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang