Medieval Era, sekitar abad ke delapan. Celsia Carvilius, putri haram dari Duke of Carvilius dinikahkan paksa kepada Raja Byron Wilburn yang terkenal bengis dari Kerajaan Frankish sebagai upaya untuk menjaga perjanjian damai. Di luar dugaan, Celsia yang sudah mempersiapkan diri untuk menikah sebagai tawanan perang diperlakukan dengan pantas. Ia pun dikejutkan dengan kisah di balik topeng tirani kejam yang menyelimuti Raja Byron. Nama dan kesamaan tokoh hanya fiksi belaka. Ini pertama kalinya aku menulis genre romance yang meminjam latar medieval dan peperangan antara Lombards, Frankish, serta mungkin melibatkan unsur-unsur Roman Empire. Perlu diingat bahwa latar sejarah yang dimasukkan dalam cerita ini tidak 100% benar karena penulis hanya menggunakannya untuk mendukung plot ceritanya. Untuk kemudahan penceritaan, kebudayaan dan etiket tetap meminjam budaya Inggris jaman renaissance.