💮REVYAR12💮

7.4K 577 34
                                    

Haiii💮














Setelah acara meminta izin untuk menikah kembali,kini Revan,Yara dan Sarah berada dimobil yg sama dengan kecanggungan yg ada

"Yar..."

"Aku bakal tinggal bareng sama Sarah sampai kalian menikah"ucap Yara memotong ucapan Revan

Citttttt...

"Kamu gila! Sarah are you okay?"tanya Yara yg terkejut karena Revan yg tiba2 menghentikan mobilnya dengan mendadak

"Maaf..."ucap Revan

"Aku gapapa kok"ucap Sarah tersenyum

"Kamu gak bisa gitu Yar!"tolak Revan

"Kamu harus berlaku adil Revan! Kalau sarah belum sah artinya aku juga akan temani dia sampai kalian berdua sah"ucap Yara

"Aku gak mau!"tolak Revan

"Terserah kamu, aku cuma mau bilang bukan minta izin"ucap Yara

"Aku suami kamu Yara! Apapun yg kamu lakuin harus ada izin dari aku"ucap Revan

"Jangan ngajak ribut! Aku gak mau Sarah kepikiran dan membahayakan kandungannya"ucap Yara membuat Revan diam dan langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan lumayan tinggi

"Aku gak akan maafin kamu kalau sampai Sarah dan kandungannya kenapa2 Termasuk kandungan aku"ucap Yara dilanjutkan dengan membatin saat melihat amarah diwajah Revan
💮💮💮

"Ayoo masuk Sarah...jangan berdiri disitu aja"ucap Yara menarik Sarah agar segera masuk kedalam apartemen

Setelah diantarkan oleh Revan,kini Yara dan Sarah sudah berada didalam apartemen dan membiarkan Revan untuk fokus dengan dirinya sendiri

"Kalau ada yg kamu butuhin kamu bisa bilang sama aku"ucap Yara

"Yaudah kamu bisa istirahat...biar anak kamu gak tertekan"ucap Yara tersenyum

"Yara..."panggil Sarah sambil memegang tangan Yara

"Kenapa? Ada yg kamu butuhin?"tanya Yara

"Makasiii kamu udh mau bantu aku sejauh ini..."ucap Sarah menunduk

"Jangan sungkan...kamu tunggu waktu aja, setelah semuanya baik2 lagi dan Revan udah bisa buka hati dan Nerima kamu...aku bakal minta cerai ke dia"ucap Yara membuat Sarah terkejut dan mengangkat kepalanya lalu menatap Yara

"Ja-jangan...aku gak mau pernikahan kalian hancur cuma karna aku dan anak ini,aku gak minta dinikahi sm pak Revan tapi aku hanya mau anakku bisa memiliki status orang tua yg jelas"ucap Sarah merasa bersalah

"It's okay Sarah...mungkin memang semuanya udh takdir, aku sm Revan emang bukan jodoh"ucap Yara

"Jangan ngerasa bersalah Sarah...semuanya bakal baik2 aja kok tinggal kita ikuti alur yg ada"ucap Yara lalu pergi menuju kamar lain untuk mengistirahatkan dirinya

"Maafin mumma yaaa sayang...mumma gak bisa tepati ucapan mumma"

"Tapi mumma janji...mumma akan berusaha jadi orang tua terbaik buat kamu meski tanpa ada kehadiran puppa"ucap Yara mengelus perutnya

"Kamu bakal punya kakak...walaupun  kalian tidak serahim...tapi mumma berharap suatu saat kalian bisa saling menyayangi"ucap Yara

"Sehat selalu yaaa kamu harus tetap sehat dan kuat agar bisa menjadi sumber kekuatan mumma bertahan dikeadaan seperti ini"ucap Yara tersenyum namun air matanya masih saja setia menetes meski sudah berusaha untuk tidak meneteskan air mata
💮💮💮

REVYAR (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang